Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan memilih untuk meneruskan perseteruannya dengan mantan Sekretaris BUMN, Said Didu ke jalur hukum.
- Ketua Komisi VI DPR RI Dorong Bank Syariah Masuk 10 Besar Global
- MWC NU di Banyuwangi Dipanggil PCNU Karateker, Gegara Teruskan Pesan Doakan Gus Makki
- WHO: Pada Waktunya, Akan Muncul Virus yang Tidak Dapat Dikendalikan Oleh Kita
Namun demikian, sejauh ini pernyataan Luhut selalu disampaikan oleh Jurubicaranya, Jodi Mahardi. Termasuk soal keputusan untuk menempuh jalur hukum berkenaan dengan pernyataan Said Didu yang menyebut dirinya hanya memikirkan soal uang dan uang.
Fakta inilah yang disoroti oleh aktivis Natalius Pigai. Menurut Pigai, sejauh pemantauannya, Luhut sama sekali tak menyatakan dengan tegas akan memperkarakan Said Didu ke jalur hukum.
Ia pun menduga sikap bernada ancaman yang ditujukan kepada Said Didu bukan benar-benar sebagai sikap Luhut yang kini juga menjabat sebagai Plt Menteri Perhubungan.
"Saya sudah cek sebagian besar berita media. Saya tidak temukan komentar langsung, yang ada komentar orang-orang dekatnya (mungkin caper)," kata Natalius Pigai di akun Twitternya, Rabu (8/4), dilansir dari Kantor Berita Politik RMOL.
Di sisi lain, mantan Komisioner Komnas HAM ini berpandangan sikap mantan Menkopolhukam di periode pertama Presiden Joko Widodo itu tak sekeras yang digambarkan para stafnya selama ini.
"Saya yakini Jenderal Luhut Binsar Panjaitan tidak sengeyel seperti yang digambarkan anak-anak buahnya. Andaikan saya Said Didu, saya diamkan saja!" tandasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Lewat Program 'Gemar Jelita', Bupati Hendy Optimis Mampu Tekan Angka Kematian Ibu dan Bayi di Jember
- Diumumkan Surya Paloh, Nasdem Resmi Pilih Anies Baswedan Jadi Bakal Capres 2024
- Aksi Bela Palestina di Monas Dihadiri Kelompok Lintas Agama dan Politisi Lintas Partai