Masa depan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) harus menjadi hal utama usai gelaran Pemilihan Presiden 2019 berakhir. Hal itu diharapkan oleh politisi PPP Muktamar Jakarta, Sudarto saat menghadiri Mukernas Ke-V PPP Muktamar Pondok Gede.
- Merdeka dari Covid-19 Harus Dimulai dengan Hijrah Mengubah Perilaku
- Paslon BHS-Taufiq Nomor Urut 1, Muhdlor-Bandi Nomor Urut 2, Kelana-Astutik Otomatis Nomor Urut 3
- Temui Relawan di Lamongan, Risma Bahas Solusi Agar Jawa Timur Lebih Baik
Untuk saat ini, menurut Sudarto, Islah di antara kedua kubu harus terjadi tanpa adanya syarat apapun.
"Islah ini ajaran agama, jadi kalau mau islah ya harus lahir dari hati yang ikhlas, dengan niat tulus untuk besarkan PPP tanpa syarat apapun kecuali bagaimana PPP kembali bangkit dan besar, siap menyongsong pemilu 2024," jelas Sudarto.
Di sisi lain, kehadirannya dalam Mukernas menjadi wujud PPP kembali bersatu.
"Saya kira kita sudah melebur kok, kita tidak lagi membicarakan islah karena sudah menjadi kesadaran bersama, sudah alamiah, semuanya berjalan," tandasnya, dikutip dari Kantor Berita Politik RMOL. [mkd]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Ridwan Kamil Sarankan Arteria Dahlan Minta Maaf Pada Masyarakat Sunda
- Politisi PKB Abdul Muhdi Perjuangkan Pembangunan Jalan Di Selingkar Wilis
- Ditonton Lebih 6,5 Juta, Unggahan Video Gus Raharjo Viral: Prof Mahfud Tetap Tenang Hadapi Gimik Gibran