Korban meninggal karena terjangkit virus corona baru (Covid-19) akan diberikan santunan oleh pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemennsos).
- Harus Didukung, Penemuan Obat Covid-19 Bukti Unair Punya Ahli Kompeten
- Wali Kota Eri Targetkan Imunisasi Polio Tuntas 100 persen di Hari Ketiga
- Jumlah Kasus Positif Masih Bertambah di Atas Seribu Orang, Hari Ini Terbanyak Disumbang Jawa Timur
Hal ini disampaikan Direktur Jenderal Penanganan Fakir Miskin Kementerian Sosial, Asep Sasa Purnama di Gedung Graha BNPB, Jakarta Timur, Selasa (24/3).
"Untuk meringankan beban keluarga yang ditinggalkan, Kementerian Sosial memberikan santunan kematian kepada ahli waris sebesar Rp 15 juta per orang," ungkap Asep Sasa Purnama, dilansir dari Kantor Berita Politik RMOL.
Adapun untuk jumlah keluarga pasien corona yang meninggal belum disebutkan oleh Kemensos. Sebab, pihaknya masih melakukan pendataan ahli waris dari keluarga pasien corona yang meninggal.
"Saat ini sedang dilakukan verifikasi terhadap ahli waris yang keluarganya meninggal dunia karena Covid-19," jelasnya.
Lebih lanjut, ia memastikan bahwa Kemensos akan berupaya membantu kebutuhan ekonomi masyarakat rentan di tengah mewabahnya virus corona ini.
"Intinya kami mau memberikan proteksi atau perlindungan kepada keluarga miskin dan rentan yang kami sasar, yang tercantum di data kesejahteraan sosisal dari hasil pemetaan terpadu dengan pemerintah daerah," tambahnya.
- Bertambah 1.168 Orang, Positif Covid-19 Ibukota Tembus 88.174
- Kasus Aktif Covid-19 Tersisa 25.159 Orang, Ini Data Tambahan Kasus Positif dan Sembuh per 9 Oktober
- Boleh Nonton Konser, Asal Sudah Vaksin Ketiga
ikuti update rmoljatim di google news