Update data terbaru Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Gresik per hari ini, Kamis (14/5). Jumlah orang yang terkonfirmasi positif bertambah 5 orang.
- Anggota TNI Kodim 0829/Bangkalan Jalani Tes Urine, Hasilnya Semua Bebas dari Narkoba
- Lolos Audisi Duta Karang Taruna Surabaya, 31 Peserta ke Tahap Grand Final
- Grab Indonesia Tawarkan Kerjasama Dengan Pemkot, Wali Kota Eri: Harus Ada Manfaatnya untuk Warga
Hal ini ditegaskan Juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Gresik Syaifudin Gozali. Di mana salah satu di antaranya yang terpapar Covid-19 meninggal dunia, yang sebelumnya berstatus sebagai pasien dalam pengawasan (PDP).
"Satu orang terkonfirmasi positif yang meninggal dunia merupakan warga Desa Boteng Kecamatan Menganti yang sebelumnya tengah menjalani perawatan dirumah sakit," ujarnya.
"Kepastian PDP yang meninggal ini didapatkan setelah keluarnya hasil SWAB dan klaster tranmisi lokal Menganti," tuturnya.
Sedangkan untuk 4 orang terkonfirmasi positif Covid-19, lanjut Gozali, di antaranya warga Desa Dahanrejo Kecamatan Kebomas (1), warga Desa Pundutrate Kecamatan Benjeng (1), warga
Desa Betiting Kecamatan Cerme (1) dan warga Desa Bambe Kecamatan Driyorejo (1).
"Dari 4 pasien terkonfirmasi positif itu, 3 pasien kemarin sebagai PDP kita dan saat ini dirawat di RS Gresik. Namun yang 1 tidak masuk PDP kita dan sekarang dirawat disalah satu rumah sakit di Sidoarjo," ungkapnya.
Menurutnya, keempat orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut, berasal dari klaster Surabaya.
"Dengan tambahan 5 ini, maka total jumlah terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Gresik menjadi 47 orang. Dengan rincian 7 orang meninggal, 10 sembuh serta 29 dalam perawatan," tukasnya.
Sementara untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 177 orang, 6 di antaranya meninggal. Kemudian Orang Dalam Pemantauan (ODP), naik menjadi 1.150 orang, ada kenaikan 2 orang dari hari sebelumnya.
“Dan untuk Orang Dalam Risiko (ODR) juga bertambah menjadi 1.108 orang, ada kenaikan 3 orang dari hari sebelumnya. Lalu Orang Tanpa Gejala (OTG) tetap 205 orang," pungkasnya.
- DPRD Minta Pemkot Surabaya Ajak Bicara PKL Sebelum Ditertibkan
- Terkait Izin Kang Mahdi Dicurhati Para Nelayan Pulau Gili Ketapang
- Penerapan HET Minyak Goreng, Gubernur Khofifah: Kebijakan ini Mendorong Daya Beli Masyarakat
ikuti update rmoljatim di google news
