Video 360° ini merupakan inovasi pemasaran The Grand Kenjeran di bidang telnologi.
- Bangkitkan Ekonomi Kerakyatan dan Investasi, Surabaya Jajaki Kerjasama dengan Australia
- Bukalapak Kembali Buka Kursus Kartu Prakerja
- bank bjb dan BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Perlindungan Pekerja
"Inovasi ini disajikan dalam bentuk video 360° yang berisikan semua show unit yang ada di cluster pertama The Grand Kenjeran, yaitu Pinewood. Sehingga setiap orang dapat melihat show unit Pinewood langsung dari smartphone atau laptopnya kapanpun dan di manapun tanpa harus datang ke lokasi," kata Marketing Director The Grand Kenjeran, Ivana Tantoyo, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Selasa (18/8).
Untuk bisa mengakses video tersebut, hanya dengan scan QR Code The Grand Kenjeran melalui smartphone atau langsung buka di YouTube The Grand Kenjeran melalui laptop/komputer dan pilih video 360° tipe rumah yang diinginkan.
"Kelebihan dari Pinewood 360° Virtual House Viewing ini adalah bahwa siapapun dapat melihat show unit kami keseluruhan secara utuh seakan kita berada di sana tanpa harus datang ke lokasi, video dapat di pause, fast forward atau rewind seperti video pada umumnya, dan dapat diakses setiap waktu," jelas Ivana.
Teknologi itu sangat membantu dalam menjaring konsumen yang berada di luar kota atau bahkan luar pulau. Maklum, selama ini selain dari Surabaya dan Jawa Timur, pembeli rumah di The Grand Kenjeran banyak dari luar pulau Jawa, seperti Sulawesi, Kalimantan, hingga Nusa Tenggara.
Saat ini, The Grand Kenjeran memasarkan lima tipe rumah di cluster Pinewood, yakni Portia, Evodia, Wisteria, Sierra, dan Alder. Tipe-tipe memiliki pilihan rumah 2 lantai dan 3 lantai dengan harga mulai Rp 3,1 miliar hingga Rp 4,6 miliar.
"Dari total jumlah rumah di cluster Pinewood yang akan kami pasarkan sebanyak 200 unit, saat ini sudah terjual 54 unit. Kami bersyukur di tengah pandemi Covid-19 penjualan kami masih bagus, atau bisa terjual sebanyak 10 unit sejak Maret 2020 lalu," pungkasnya. 
- Dampingi Presiden Jokowi Buka Pertemuan Forum Rektor Indonesia, Gubernur Khofifah Dukung Peningkatan Riset dan Pengembangan IPTEK di Perguruan Tinggi
- Pebisnis Tapi Alergi Politik, Mungkin Nggak Ya?
- Dividen BUMN Tembus Rp81,5 Triliun, Ekonom: Bukti Keberhasilan Restrukturisasi
