Pernyataan Presiden Joko Widodo yang menggaungkan benci produk luar negeri dianggap hanya gimmick komunikasi agar terlihat nasionalis.
- Warga Antre Beli Sembako Murah hingga Pingsan, Ini Usul Al-Hasanah Foundation kepada Presiden Jokowi
- Rencana Jokowi Sematkan Pangkat Jenderal ke Prabowo, TB Hasanuddin: Dalam TNI Tak Ada Pangkat Kehormatan
- Apakah Prabowo Bakal Disetir Jokowi Jika Jadi Presiden?
"Itu gimmick komunikasi Jokowi sambil membangun sentimen publik agar terlihat nasionalis," ujar analis sosial politik Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Ubedilah Badrun dilansir Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (4/3).
Ubedilah pun menilai, apa yang disampaikan Jokowi agar terlihat nasionalis merupakan jargon ideologi kuno dan sudah usang pada awal abad ke 20 yang dilakukan negara-negara yang baru merdeka dari kolonialisme.
"Ketika dunia sudah makin modern seperti saat ini maka kebencian pada produk asing itu narasi aneh. Maaf itu logikanya mulai ngawur," pungkas Ubedilah.
- Warga Antre Beli Sembako Murah hingga Pingsan, Ini Usul Al-Hasanah Foundation kepada Presiden Jokowi
- Rencana Jokowi Sematkan Pangkat Jenderal ke Prabowo, TB Hasanuddin: Dalam TNI Tak Ada Pangkat Kehormatan
- Apakah Prabowo Bakal Disetir Jokowi Jika Jadi Presiden?