Anies-Khofifah Pas 'Dikawinkan' di Pilpres 2024

Gubernur DKI Jakarta, Anies baswedan dan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa (kiri) saat bertemu di Ngawi/Ist
Gubernur DKI Jakarta, Anies baswedan dan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa (kiri) saat bertemu di Ngawi/Ist

Pertemuan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang sedang melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Minggu (25/4/2021) lalu, menyimpan sebuah asa. Pasalnya, publik berharap ada pertemuan lanjutan antar keduanya terkait dengan Pilpres 2024.


Tokoh Surabaya, Tjetjep Mohammad Yasien mengatakan, kedua tokoh tersebut merupakan pasangan serasi yang 'dikawinkan'.

"Pertemuan di Ngawi, saya lihat mereka (Anies dan Khofifah) serasi. Pas jika 'dikawinkan' di Pilpres 2024," kata Gus Yasin sapaan akrabnya saat berbincang dengan Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (3/6). 

Gus Yasin tidak memungkiri banyaknya desakan masyarakat arus bawah yang mendukung Anies dan Khofifah berpasangan sebagai calon presiden dan wakil presiden mendatang. 

"Banyak masyarakat berharap Anies-Khofifah duet. Saya yakin Parpol pasti mendukung. Anies yang berasal dari kalangan akademisi memiliki kecakapan dan kecerdasan lalu diberi sentuhan seorang ibu yakni Khofifah, maka akan menimbulkan keharmonisan dalam berpolitik," urainya.  

Gus Yasin menambahkan, sejauh ini kedua tokoh publik tersebut memiliki track record yang hampir sama. Keduanya sama-sama pernah duduk di kabinet, dan sekarang keduanya duduk sebagai kepala daerah. 

"Anies dan Khofifah memiliki jam terbang di pemerintah cukup mumpuni. Jadi sangat layak keduanya 'dikawinkan'," demikian Gus Yasin.