Wagub Nunik Mengeluh Minyak Goreng Langka, Minta Mendag Lutfi Datang ke Lampung

Wagub Lampung, Nunik saat meninjau Operasi Pasar Murah terkait kelangkaan minyak goreng/Ist
Wagub Lampung, Nunik saat meninjau Operasi Pasar Murah terkait kelangkaan minyak goreng/Ist

Tak hanya rakyat biasa yang mengeluhkan kelangkaan dan mahalnya harga minyak goreng di pasaran. Bahkan Wakil Gubernur Lampung, Chusnunia Chalim atau lebih akrab dipanggil Nunik, pun mengeluhkan kelangkaan minyak goreng yang terjadi di wilayahnya.


Melalui akun Instagramnya, @mbak_nunik, Nunik mengunggah ulang video Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi saat memantau ketersediaan minyak goreng dan harga bahan pokok di Makassar, Sulawesi Selatan.

Nunik menyampaikan bahwa pemerintah provinsi dan pemerintah sudah melakukan upaya menangani kelangkaan minyak goreng ini.

"Kiranya pak @mendaglutfi segera datang ke Lampung, biar enggak langka lagi nih paaak.... emak emak puciiaang," tulis Nunik di Instagramnya yang dikutip Kantor Berita RMOLLampung, Jumat (18/2).

Nunik menyampaikan, Operasi Pasar Murah (OPM) masih terus digelar namun, polanya akan sedikit diubah agar tidak menimbulkan kerumunan. Pasalnya, jika dilakukan di pasar, protokol kesehatan sulit diterapkan. Dikhawatirkan, malah menjadi klaster penyebaran virus Covid-19.

Pemprov Lampung melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan telah melaksanakan Operasi pasar murah minyak goreng berdasarkan arahan Pemerintah Pusat melalui Kementerian Perdagangan.

Namun, operasi ini masih belum menjawab kelangkaan minyak goreng di Lampung.

Sebelumnya, Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Lampung, Muhammad Zimmi Skil, mengimbau produsen dan distributor sesegera mungkin menyalurkan minyak ke pedagang.

Sehingga ketersediaan minyak goreng untuk masyarakat bisa segera tersampaikan.

Selain itu, pihaknya juga telah mengintruksikan pedagang menjual minyak goreng sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) mengacu para Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 6 Tahun 2022.