Aksi heroik kiper Abimanyu SA U16 dalam lanjutan Liga RMOL 2022 bikin penonton deg-degan.
- Liga RMOL Jajaki Kemungkinan Kolaborasi dengan Jakarta Raya League
- Munculkan Talenta Baru Persepakbolaan Indonesia, Pertamina Bakal Terus Sponsori Liga RMOL
- Liga RMOL Jadi Pelipur Lara Duka Tragedi Kanjuruhan
Bagaimana tidak kiper yang sekaligus kapten tim yakni M. Akbar Dani kerap menghalau umpan lawan hingga keluar dari luar kotak penalti.
Aksi itu sontak membuat para penonton merasa deg-degan sekaligus berdecak kagum atas aksinya.
"Awas kiper jangan maju, awas," teriak para penonton dari tribun di GSport Arcici, Jakarta Pusat, Minggu (16/10) kemarin.
Menurut catatan Kantor Berita RMOLJakarta, beberapa umpan terobosan yang dilakukan pemain lawan dalam hal ini Bina Taruna digagalkan kiper jangkung ini.
Gagalnya bola masuk ke kotak penalti Akbar Dani bisa melalui upaya jemput bola lalu dibuang ke luar lapangan atau pun menepis tendangan keras baik mendatar atau lambung.
Tak jarang, Akbar Dani juga jungkir balik dalam menjaga gawangnya.
Coach Abimanyu Joni Herwanto menyebut peran pelatih kiper penting bagi para penjaga gawang.
"Kita sangat berfokus karena kita punya pelatih bagus dan kiper yang bagus," ucap Joni.
Sementara itu, saat berbincang singkat usai pertandingan dengan Akbar Dani, dirinya sangat senang bermain di posisi kiper.
Meski hasil pertandingan, Abimanyu harus mengakui keunggulan Bina Taruna dengan skor 2-1.
Di sisi lain, Akbar Dani menyebut dari posisi kiperlah dia bisa memastikan seluruh pemainnya berada di posisi masing-masing dalam menjalankan formasi di setiap pertandingan.
Meski begitu, pemain kelahiran 20 Oktober 2006 tidak mau berbangga diri. Ia yakin keputusanya yang kerap menghalau bola dan meninggalkan gawangnya dengan jarak cukup jauh adalah keputusan tepat.
Sebab, bila tidak dilakukan peluang gawangnya kejebolan oleh tim musuh sangat besar.
Lanjutnya, Akbar Dani menyebut porsi latihan yang ditempuhnya menjadi kunci utama dalam bermain maksimal di bawah mistar gawang.
Latihan umum dan tambahan dengan latihan kiper, harus dilakukannya disela-sela kewajiban utamanya yakni bersekolah.
"Ada latihan Senin sampai Jumat, jam 2, Rabu jam 4 sampai jam 6 sore," kata Akbar Dani.
Ke depan, Akbar akan terus berlatih guna menjadi kiper yang handal.
Di sisa pertandingan Liga RMOL, ini Akbar Dani optimis timnya mampu bermain apik dan memetik point maksimal.
- Liga RMOL Jajaki Kemungkinan Kolaborasi dengan Jakarta Raya League
- Munculkan Talenta Baru Persepakbolaan Indonesia, Pertamina Bakal Terus Sponsori Liga RMOL
- Liga RMOL Jadi Pelipur Lara Duka Tragedi Kanjuruhan
