Tak Bisa Ajukan Jagung Subsidi, Peternak Ayam Blitar Ngaku Identitasnya Sudah Digunakan Asosiasi Tanpa Izin

Ilustrasi / net
Ilustrasi / net

Musman Afandi (63) salah seorang peternak ayam di Kabupaten Blitar merasa bingung karena tidak bisa mengajukan bantuan jagung subsidi dari pemerintah.


Pasalnya, KTP milik warga Desa Bendosewo Kecamatan Talun Kabupaten Blitar tersebut sudah digunakan oleh salah satu asosiasi peternak ayam yang tidak bertanggungjawab.

Musman mengatakan kalau ia mengetahui KTPnya sudah digunakan adalah dari Dinas Peternakan, katanya sudah di gunakan untuk mengajuan bantuan jagung subsidi.

"Saya bingung KTP saya di tolak oleh Dinas Peternakan, katanya sudah di ajukan oleh salah satu asosiasi peternak ayam Pinsar. Padahal, saya tidak merasa mengajukan ke asosiasi tersebut," ucapnya.

Dijelaskanya, KTPnya digunakan untuk pengajuan jagung sebanyak 27 ton tanpa adanya konfirmasi darinya.

“Saya sangat kecewa dan marah karena KTP saya di ajukan tanpa konfirmasi, kalo seperti ini kan saya jadi tidak bisa mengajukan jagung subdisi, dan ini sangat merugikan saya," keluhnya.

Nasib senada juga di keluhkan oleh Lilik Mubaidiyah (61) warga Desa Sawentar Kecamatan Kanigoro yang KTPnya juga digunakan untuk pengajuan jagung subsidi.

"Saat ke Dinas Peternakan, ternyata KTP saya di tolak karena telah di daftarkan oleh salah satu asosiasi yang tak bertanggung jawab sebesar 27 ton," tuturnya.

Lilik menduga, selain ia kemungkinan juga ada peternak ayam yang senasib dengannya yang tidak bisa mengajukan jagung subsidi karena KTPnya sudah digunakan untuk pengajuan jagung.

“Mungkin di luar sana masih banyak kasus seperti saya, tidak dapat memperoleh jagung subsidi karena KTPnya sudah digunakan,” tutur Lilik.

Perlu diketahui kalau Pemerintah Pusat melalui Bapanas telah menggelontorkan bantuan jagung subsidi untuk peternak ayam petelur berskala kecil.

Hal ini dilakukan pemerintah karena harga jagung lokal di pasaran sudah sangat tinggi, bahkan harga jagung lokal sempat menyentuh harga 9.500,-/kg, padahal harga normal nya adalah di bawah 6.000,-/kg.