RMOLBanten. Dukungan 2000 santri dari Santri Militan Jokowi (Samijo) memenangkan Jokowi di Banten hanya klaim semata. Dukungan cuma segelintir saja, sebaliknya justru banyak tidak mendukung Jokowi untuk memimpin lagi.
Demikian disampaikan Ketua Front Santri Indonesia (FSI) DPD- Banten Tb Ahmad Quzwini kepada Kantor Berita RMOL Banten, Minggu (15/7).
"Mereka yang mendukung hanya segilintir saja karena dari setiap ekpansi rihlah kita ke ponpes-ponpes yang ada di Banten lebih banyak yang menolak Jokowi untuk lanjut dua priode," katanya.
Pihaknya pun menyayangkan adanya deklarasi mengatas namakan santri mendukung Jokowi. Karena saat ini, umat Islam khususnya kalangan pelajar Islam (santri) harus bersatu untuk mendapatkan pemimpin yang ahli dalam bidangnya.
- Menghapus Presidential Threshold, DPD RI: Itu Murni Suara Rakyat
- Pasangan Anies-Muhaimin Bakal Daftar ke KPU pada 19 Oktober
- Kemenag Gelar Sidang Isbat Awal Syawal 1444 Hijriah pada 20 April 2023
Deklarasi dukungan jokowi sendiri, Kata Quzwini adalah sebuah sebuah pengkhianatan terhadap diri santri sendiri. Kata dia, 14 abad lalu Nabi Muhammad SAW pernah mengatkan jika sebuah kepemimpinan di pegang oleh bukan ahlinya maka tunggulah kehancuran.
"Tak bisa di pungkiri, banyak sekali hal-hal yang merugikan kaum santri selama era kepemimpinan jokowi dan yang sangat kami tolak keras adalah ketidak ramahan beliau terhadap ulama kecuali yg senada dan seirama denganya," tegasnya.
Untuk itu FSI selalu menghimbau di setiap perkumpulan santri,jangan sekali- kali kita tukarkan suara kita dengan bumerang!. "Suara kita adalah bentuk kecintaan kita kepada agama dan negara,maka suarakan lah yang haq sekalipun banyak hambatan," tambahnya mengakhiri. [dzk]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Hari Ini, Ketua KPK Kumpulkan Pejabat dari 22 Pemprov
- BPKP Awasi Produksi dan Distribusi Migor Sampai Harga Eceran Menjadi Rp 14 Ribu
- Hasto Tuding Pemilu 2009 Curang, Demokrat Ingatkan Komisioner KPU Ditangkap KPK Tahun 2019