Pertanyakan Pengunaan Dana Pilkada 2024 Senilai Rp 84 Miliar, DPRD Gresik Senin Depan Hearing KPU

“Anggaran yang sudah direalisasikan memang harus transparan, untuk itu kami akan buka satu per satu dengan melakukan crosscheck bersama. Karena ini adalah dokumen publik, maka masyarakat harus tau,” ujarnya kepada Kantor Berita RMOLJatim, Jumat (7/2). 

“Insya Allah, kami akan menggelar rapat bersama pada 10 Februari mendatang. Prinsipnya, kami siap menyediakan waktu, tempat, dan fasilitas untuk hearing bersama instansi terkait," sambungnya. 

Syahrul menambahkan, bahwa pihaknya telah meminta Komisi I DPRD yang membidangi persoalan ini untuk segera membuat agenda hearing sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 

"Dalam hearing nantinya, tentu kita akan membahas secara detail mengenai penggunaan anggaran Pilkada 2024 yang bersumber dari APBD Gresik dan memastikan bahwa semua berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku serta tidak ada penyimpangan atau penyalahgunaan," tegasnya

"Sebagai representasi rakyat, kami sangat mendukung demokrasi yang disuarakan masyarakat selama berlangsung dengan tertib dan tidak mengganggu ketertiban umum," tandasnya. 

Untuk diketahui bahwa desakan transparansi anggaran yang dialirkan ke penyelenggara Pemilu, baik KPU maupun Bawaslu, karena adanya desakan dari masyarakat Gresik, yang ingin mengetahui bahwa dana daerah tidak diselewengkan.