Neraca nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada pagi
ini bertengger pada angka Rp 14.828. Pemerintah harus segera bertindak
agar rupiah tak terus melemah.
- Wali Kota Eri Launching Outlet Ayam Canton Soerabaja, UMKM Sukses Berawal dari Garasi Rumah
- Latih UMKM Surabaya, DPRD Jalin Kerjasama dengan Swasta
- Kopi Asal Jatim Hasil Communal Branding ‘Javeast Coffee’ Diekspor Perdana ke Mesir
Fadli mengingatkan krisis yang melanda Indonesia tahun 1997-1998. Menurutnya, krisis kala itu berawal dari depresiasi atau penurunan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.
"Saya masih ingat rupiah di kisaran Rp.2.200 terus merosot sampai dengan Rp 6 ribu dan kemudian pernah mencapai angka terburuk yaitu Rp 18 ribu dan kemudian di sekitaran Rp 14 ribu lagi," ulas wakil ketua umum Partai Gerindra ini.
Fadli menyarankan pemerintah segera melakukan kebijakan strategis agar nilai tukar rupiah tidak menembus batas psikologis yaitu Rp 15 ribu.
"Sekarang ini dengan rupiah semakin melemah sampai ke titik Rp 14.800, ya ini menurut saya sangat membahayakan," tukasnya. [RMOL]
- KoinWorks Ajak Masyarakat Jadi Investor Cerdas yang Berdampak Sosial di Acara SmartVestor Surabaya
- Ringankan Beban Korban Bencana Gunung Semeru, bjb GreatPeople Peduli Serahkan Bantuan
- Pulihkan Ekonomi Nasional, Kemenperin Latih Perajin Batik Jawa Timur
