Meski mampu mengalahkan Persebaya Surabaya 2-1, Sabtu (13/7), pelatih PSS Sleman Seto Nurdiyantoro engan jemawa. Dia justru merasa beruntung bisa mengakhiri tren positif Persebaya sekaligus mempertahankan catatan apik di Stadion Maguwoharjo.
- Shin Tae-yong Minta Maaf Hanya Bermain Imbang Lawan Bangladesh
- Lewat Surabaya Jumping Master 2022, Wali Kota Eri Cahyadi Optimis Ciptakan Atlet Berkuda Berprestasi
- Buka POPDA XIII dan PEPARPEDA I Jatim 2022, Gubernur Khofifah : Jadikan Momen Memperkuat Persaudaraan Dan Sportifitas
Sementara gol penentu kemenangan PSS dicetak Haris Tuharea pada menit 56. Kemenangan yang disambut dengan suka cita sekaligus diimbuhi keberuntungan.
"Lagi-lagi beruntung. Artinya, kami banyak diserang tapi tidak kemasukan itu namanya beruntung. Banyak peluang dan bisa mencetak dua gol itu hal yang patut kita syukuri. Dan masih banyak hal yang perlu dievaluasi," aku Seto, di laman resmi klub.
Selain didukung faktor keberuntungan, Seto pun mengaku kalau permainan skuatnya sudah sesuai arahannya. Ditambah, ada motivasi berlebih dari para pemainnya untuk membuktikan diri pantas berada di Liga 1.
"Inilah keinginan dari pemain, kita berikan strategi seperti apa dengan sedikit arahan pemain paham dengan keinginan pelatih. Selain itu motivasi pemain kami mayoritas dari Liga 2 menunjukan kualitas mereka sama dengan pemain yang sudah bermain di Liga 1," imbuh Seto.
PSS selanjutnya akan kembali bermain kandang dalam lanjutan pekan ke-9 Liga 1 2019, Rabu (17/7). Lawan mereka kali ini datang dari arah utara. PSIS Semarang bakal memberi ujian bagi konsistensi PSS saat bermain di kandang.[bdp]
- Piala Bergilir Marciano Noorman ke III, Berikut Hasil Drawing
- Candra Wijaya Ikut Prihatin Indonesia Tak Bisa Kibarkan Merah Putih di Piala Thomas
- Demi Kemajuan Industri Olahraga, KONI Pusat Jalin Sinegitas Dengan LPDUK dan Jakpro