Wakapolrestabes Surabaya, AKBP Wimboko, S.I.K., M.H., memimpin rapat koordinasi dalam rangka membahas rencana pengamanan pertandingan sepak bola antara Persebaya vs Madura United.
- Wuhsu Diharapkan Bisa Jadi Olahraga Kekinian
- Risna Prahalabenta Pamit Dari Persik Kediri
- PSSI Jatim Apresiasi Pemkot Surabaya, Fasilitas Stadion GBT Terpenuhi Sambut Kualifikasi Piala AFC
Sebanyak 2.503 personel gabungan TNI/POLRI dan Pemkot diterjunkan untuk mengamankan pertandingan antara Persebaya vs Madura United yang akan berlaga pada 13 Maret 2024 di Gelora Bung Tomo dengan estimasi penonton kurang lebih 25.000 orang.
AKBP Wimboko mengatakan bahwa rapat koordinasi ini digelar untuk pengecekan kesiapan personil keamanan yang akan diterjunkan agar pertandingan berlangsung aman dan kondusif bagi para penonton serta menjaga kelancaran jalannya pertandingan.
Demi keamanan dan kelancaran pertandingan petugas keamanan stadion atau steward juga bekerja sama dengan TNI dan POLRI untuk meningkatkan pengawasan di setiap sudut area pertandingan.
“Dengan adanya sinergi antara TNI dan POLRI, tanggung jawab dalam mengamankan jalannya pertandingan harus dimaksimalkan,” ucap AKBP Wimboko.
Suporter diimbau untuk tetap mematuhi peraturan dan petunjuk dari petugas kepolisian atau panitia pertandingan selama berada di stadion. Barang-barang berbahaya seperti: flare, petasan, kembang api, senjata tajam, narkoba dan miras dilarang keras untuk dibawa masuk ke dalam stadion.
- Waspada Hasil Tak Sesuai Harapan Suporter, Polrestabes Surabaya Kerahkan 2.641 Personil Gabungan Saat Persebaya Hadapi Persik
- Ditahan PSS Sleman 4-4, Persik Kediri Gagal Melaju ke Championship Series BRI Liga 1
- Bali United Bantai Persebaya di Hadapan Bonek