. Sebagai bentuk apresiasi atas sumbangsih kemanusiaan yang telah dilakukan, Pemerintah Kota Kediri melaksanakan prosesi Penyerahan penghargaan cincin emas donor darah sukarela 100 kali oleh Ketua PMI Kota Kediri Lilik Muhibbah kepada pendonor yang sudah 100 kali mendoronorkan darahnya, Selasa (13/8).
- Terobosan Wali Kota Eri dalam Mengentas Kemiskinan, Bentuk Kampung Madani di Setiap Kelurahan Surabaya
- Luncurkan Ruang Rindu, Menteri Bintang: Inovasi Banyuwangi Patut Ditiru
- Final KMHE 2021, Rektor Dorong Inovasi Jadi Produk Unggulan dalam Negeri
Lebih lanjut, Ketua PMI Kota Kediri yang juga Wakil Walikota Kediri ini mengungkapkan bahwa ketulusan hati para pendonor ini bisa menjadi amal untuk dirinya sendiri.
"Buat apa 100 kali mendonor tapi tujuannya untuk pamer. Yang paling penting, di hati kita adalah diakui oleh Allah yang sudah kita lakukan ini," ujar Lilik Muhibbah.
Sementara itu Sadjoko pendonor sebanyak 106 kali mengatakan bahwa dirinya sudah mendonorkan darahnya sejak 1976. Beliau mengajak agar semua lapisan masyarakat mendonorkan darahnya dengan syarat perempuan berat badan minimal 45 kg dan laki-laki minimal 50 kg, dengan usia minimal 17 tahun dan tekanan darahnya maksimal 160.
Pendonor yang menerima penghargaan berjumlah 8 orang yaitu Adi Pranoto 58 tahun 107 kali donor, Djani Subroto 71 tahun 104 kali donor, Gatut Lestari 58 tahun 108 kali donor, Heri Purnomo 51 tahun 105 kali donor, Mochamad Zaini 48 tahun 102 kali donor, Nurkholis 46 tahun 103 kali donor, Sadjoko 62 tahun 106 kali donor, dan Safruddin 66 tahun 102 kali donor.
Hadir dalam acara tersebut Sekretaris PMI Kota Kediri Abdul Gani, pengurus PMI Kota kediri dan 8 Pendonor 100 kali. [Andik/HMS]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Gebrakan Eri Cahyadi - Armuji di Tahun Pertama Memimpin Surabaya
- Bupati Anas Kembali Serahkan Banpres Produktif Usaha Mikro
- Pjs Bupati Blitar Ajak Masyarakat Teladani Pahlawan Sukarni