Rakyat akan berupaya menemukan jalannya sendiri saat penguasa diam atau tidak peduli.
- Tuduh Din Syamsuddin Radikal, Rizal Ramli: ITB Hasilkan Engineer Hebat, Kok Ada Alumni Berpikiran Cupet?
- Memasuki Masa Tenang Pemilu 2024, Satpol PP Surabaya bersama Bawaslu dan KPU Turunkan Seluruh APK
- Kunjungi Malang, Presiden Jokowi Disambut Teriakan Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan
Demikian disampaikan advokat senior yang juga mantan pimpinan KPK, Bambang Widjojanto mengomentari video viral yang berisi rakyat berbagi hasil panen sayur di tengah pandemik Covid-19.
"Rakyat berupaya temukan jalannya sendiri karena kebutuhan dan keperluannya tidak lagi diurus kekuasaan," kata dia lewat akun Twitter @sosmedbw, Sabtu (16/6).
Bambang Widjojanto mengatakan, rakyat saling membantu karena mereka melihat penguasa sedang asyik menaikkan iuran BPJS Kesehatan.
Dan di saat bersamaan, pemerintah dan DPR telah mensahkan UU tentang Pertambangan Mineral dan Batubara, yang ramai ditolak karena dianggap hanya menguntungkan para pengusaha tambang.
"Penguasa lagi fokus dan masih asyik menaikan Iuran BPJS agar perlindungan sosial rakyat makin rapuh, serta mensahkan UU Minerba agar oligarki dan kuasa kegelapan kian kokoh menopangnya," ucap Bambang Widjojanto seperti dimuat Kantor Berita Politik RMOL.
- Harta Luhut Pandjaitan Turun Rp 28,8 M, Muslim Arbi: Bisnisnya Merugi?
- Gubernur Jateng Tidak Akan Berhenti Sebelum Pandemi Berhasil Diatasi
- Para Sekjen Parpol Koalisi Indonesia Maju Merapat di Kantor Golkar
ikuti update rmoljatim di google news