Khofifah Minta Warga Jatim Tidak Mudik, Jika Nekat Harus Karantina Mandiri Tanpa Dibiayai Pemerintah

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa/Net
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa/Net

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta agar warga tidak mudik lebaran untuk menekan kasus Baru covid 19. 


Khofifah menyebutkan, jika warga nekat mudik maka dia akan dia harus melakukan karantina Mandiri tanpa dibiayai oleh pemerintah.

“Mari kita sayangi keluarga, terutama orang tua. Data menunjukkan bahwa 48,3 persen lansia yang terkena COVID-19 berpotensi meninggal dunia,” kata Khofifah, dikutip Kantor Berita RMOLJatim saat di Mapolda Jatim, Rabu (21/4).

Dikatakan Khofifah, saat ini di sejumlah negara muncul tren gelombang ke-3 covid 19 karena itu mobilisasi massa perlu ditekan agar kasus baru di Jatim benar-benar melandai dan harus menurun.

“Hal itu terjadi karena masyarakat tidak lagi disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Kita tidak ingin, Indonesia atau Jawa Timur mengalami hal yang seperti itu,” jelas wanita yang juga Ketum Muslimat NU.

Menurut Khofifah, Polda Jatim telah menggelar Operasi Ketupat Semeru 2021, dimana operasi ini digelar mulai 12 April 2021 selama 14 hari hingga 25 April 2021 dengan tujuan melakukan penyekatan antisipasi masyarakat yang nekat mudik lebaran.

“Untuk antisipasi masyarakat melakukan mudik, Polda Jatim telah melakukan penyekatan di tujuh titik perbatasan,” ujarnya. 

Adapun ke 7 titik perbatasan yang akan dilakukan penyekatan yakni, jalur perbatasan provinsi antara Tuban - Rembang, Bojonegoro-Cepu, Ngawi, Mantingan-Sragen, Magetan-Karanganyar, Ponorogo-Wonogiri, Pacitan-Wonogiri, dan Pelabuhan Ketapang-Banyuwangi.  

Untuk diketahui, dalam Instruksi Mendagri (Inmendagri) Nomor 9 Tahun 2021 tentang Perpanjangan Pemberlakuan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro dan Mengoptimalkan Posko Penanganan COVID-19 untuk Pengendalian Penyebaran COVID-19, di dalamnya ada klausul jika nekat mudik, maka masyarakat akan dikarantina lima kali dan biaya karantina ditanggung sendiri yang menjalani karantina.


ikuti update rmoljatim di google news