Diintruksikan Ngantor Di Dapil, Anggota Fraksi Gerindra DPRD Jatim Akan Layani Masyarakat

Hadi Dediansyah/RMOLJatim
Hadi Dediansyah/RMOLJatim

Para legislator dari Partai Gerindra Jawa Timur akan terus lakukan pendampingan di masyarakat saat penerapan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat saat ini.


"Intruski DPD agar kita tetap berada di dapil akan sangat membantu masyarakat dimasa PPKM. Karena kita sebagai wakil mereka berada ditengah mereka," ujar anggota Fraksi Gerindra DPRD Jatim yang berangkat dari Daerah Pemilihan (Dapil) Surabaya usai berbicara dalam diskusi "Kamisan" yang digelar DPD Partai Gerindra Jatim bertajuk 'Tetap Melayani Masyarakat ditengah PPKM Darurat', yang berlangsung secara daring, Kamis malam (08/07/21).

Dedi sapaan akrab Hadi Dediyansah  menyampaikan jika pihaknya di Fraksi Gerindra DPRD Jatim sesuai perintah DPD, berkomitmen untuk memastikan memaksimalkan peran mereka sebagai anggota legislatif. 

"Kami sudah bersepakat, pengurus DPD, Fraksi, bahwa tidak ada kata lain selain kita harus bersama-sama dengan masyarakat Jawa Timur," ungkapnya. 

Menurut pria yang juga Wakil Ketua Komisi A DPRD Jatim, hal itu diperhatikan betul. Apalagi, saat ini masyarakat butuh pengayoman. Seluruh elemen di Gerindra sudah memahami, jika mereka harus terus melakukan aksi nyata. 

"Karena selama ini, masyarakat Jawa Timur butuh pemimpin yang dekat dengan hati mereka secara langsung," ungkap Dedi yang juga Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Jatim

Sementara itu Ketuaa DPD Partai Gerindra Jatim  Anwar Sadat menegaskan memang  saat saat ini dirinya diminta untuk anggota legislatif Gerindra untuk berkantor di Dapil mereka masing-masing. Ditengah PPKM Darurat ini, para anggota dewan dari Partai Gerindra diharapkan dapat terus bersama dengan masyarakat. 

"Saya sampaikan kepada anggota DPRD baik di provinsi maupun di tingkat kabupaten/kota, selama PPKM Darurat ini, berkantor di dapil masing-masing. Menemani masyarakat, menemani rakyat," kata Anwar Sadad dalam diskusi yang ditayangkan di akun resmi Partai Gerindra Jatim yang di moderatori 

Menurut Sadad, pihaknya menyadari, situasi pandemi saat ini memang masih butuh perhatian. Sehingga, cara Gerindra Jatim itu adalah sebagai terobosan untuk tetap memastikan pelayanan mereka sebagai wakil rakyat. 

Sadad mengaku tak ingin di situasi macam ini, pelayanan kepada warga menjadi berkurang atau bahkan tidak optimal. 

"Sehingga, butuh terobosan. Jangan sampai warga yang terdampak itu, ditambah lagi dengan tidak optimalnya pelayanan," sambung Sadad yang juga Wakil Ketua DPRD Jatim.