Kota Kediri memasuki PPKM level 2 per tanggal 12 September 2021 dari hasil asesmen indikator laju penularan komunitas dan kapasitas respon. Lebih rinci lagi, capaian vaksinasi juga menjadi indikator pengukuran asesmen tersebut.
- Tekan Angka DBD Di Jatim, Benjamin Kristianto Minta Pemerintah Gencarkan Vaksin
- Penderita DBD di Jatim Meningkat, Khofifah Ajak Warga Lakukan 3M Plus dan Vaksinasi
- Vaksinasi Covid-19 Dosis Keempat Jatim Tertinggi di Indonesia, Gubernur Khofifah: Bekal Masyarakat Masuki Transisi Pandemi ke Endemi
Saat ini, Kota Kediri berada pada level 2 untuk indikator laju penularan komunitas, baik dari angka kasus konfirmasi per pekan, pasien yang dirawat di rumah sakit dan tingkat kematian. Lalu pada indikator kapasitas respon menunjukkan kategori sedang.
Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar menyampaikan, sudah menjadi tugas bersama untuk menjaga situasi Kota Kediri tetap aman dan kondusif pada level 2 yang didapat. Abdullah Abu Bakar juga menambahkan, sampai saat ini Pemkot Kediri tetap melaksanakan percepatan vaksinasi. Sehingga diharapkan masyarakat Kota Kediri juga proaktif untuk segera mendapatkan vaksin agar segera terlindungi.
Sementara itu Alfan Sugiyanto Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit menular (P2P) Dinas Kesehatan Kota Kediri mengatakan, dalam waktu 2 pekan ke depan akan dilakukan percepatan vaksinasi di beberapa titik, sesuai arahan yang diberikan oleh Pemerintah Pusat. Capaian vaksinasi merupakan salah satu indikator dalam asesmen PPKM.
.Jika melihat trennya, angka konfirmasi menurun, dan juga angka kematian juga menurun. Sehingga, dimungkinkan Kota Kediri bisa mencapai Level 1.
"Kita sekarang mengejar vaksinasi untuk Lansia dan Remaja. Karena, indikator asessment PPKM aebagai penentu bisa masuk pada level 1. Memang saat ini trennya aedang turun, baik dari angka rawat inap dan angka kematian. Semoga bisa secepatnya kita berada pada level 1" Kata Alfan kepada Kantor Berita RMOLJatim, Rabu (14/9).
Alfan menambahkan, Sasaran vaksinasi yang saat ini menjadi fokus adalah vaksin bagi lansia dan remaja, karena cakupannya yang masih perlu dikejar. Saat ini untuk lansia kurang lebih 6,14% orang yang tervaksin. Selain itu, untuk remaja usia 12-17 tahun juga akan dilakukan vaksin di sekolah.
Saat ini, menurut data Dinas Kesehatan Kota Kediri, telah tercatat 96,17% capaian vaksinasi dosis 1 di Kota Kediri dari total sasaran 200.000 masyarakat Kota Kediri. Lainnya, pada vaksin dosis kedua mencapai angka 52,27% dari cakupan yang ditargetkan.
- Tekan Angka DBD Di Jatim, Benjamin Kristianto Minta Pemerintah Gencarkan Vaksin
- Penderita DBD di Jatim Meningkat, Khofifah Ajak Warga Lakukan 3M Plus dan Vaksinasi
- Vaksinasi Covid-19 Dosis Keempat Jatim Tertinggi di Indonesia, Gubernur Khofifah: Bekal Masyarakat Masuki Transisi Pandemi ke Endemi
