SGM Eksplor Berkolaborasi Bersama Lazada dan WeCare, Dukung Pemberdayaan Desa Generasi Maju di NTT

Program pemberdayaan desa generasi maju di NTT/
Program pemberdayaan desa generasi maju di NTT/

Danone Specialized Nutrition (SN) Indonesia melalui merek susu pertumbuhan SGM Eksplor bekerja sama dengan Lazada dan WeCare.id menjalankan program donasi bertajuk “Program Desa Berdaya Generasi Maju” yang merupakan rangkaian dari gerakan sosial #AyoTunjukTangan untuk Majukan Indonesia.


Program ini bertujuan untuk menyiapkan anak-anak Indonesia menjadi Generasi Maju melalui penyediaan akses nutrisi yang merata di Nusa Tenggara Timur (NTT), sebagai salah satu daerah 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal) di Indonesia.

Berdasarkan Badan Pusat Statistik, Provinsi NTT menempati urutan pertama dengan rasio penderita gizi buruk tertinggi tahun 2018 (per 10.000 penduduk) yakni 9,7%. Studi Status Gizi Balita Kementerian Kesehatan RI tahun 2019 juga menunjukkan bahwa NTT merupakan provinsi dengan angka prevalensi stunting tertinggi di Indonesia hingga mencapai 43,8%. 

Melihat kondisi tersebut, SGM Eksplor bersama Lazada dan WeCare.id berinisiatif untuk menjalankan program donasi Program Desa Berdaya Generasi Maju di lima desa di Kecamatan Kolbano, Kabupaten TTS, Nusa Tenggara Timur yang berkolaborasi dengan mitra lokal Yayasan Jaringan Peduli Masyarakat (JPM), sebagai rangkaian dari gerakan sosial Ayo Tunjuk Tangan untuk Majukan Indonesia.

"Selama lebih dari 65 tahun, sambung Widianto, kami percaya bahwa semua anak berhak untuk maju melalui pemenuhan nutrisi yang tepat dan akses pendidikan, sehingga seharusnya tidak ada anak Indonesia yang tertinggal akan akses nutrisi dan pendidikan," kata kata Sales Director Danone Specialized Nutrition Indonesia, Widianto Juwono, melalui keterangan tertulis yang diterima Kantor Berita RMOLJatim, Senin (27/9).

Pada kesempatan ini, SGM Eksplor berkolaborasi bersama Lazada dan WeCare.id untuk berkontribusi mendukung pemenuhan nutrisi anak-anak di daerah NTT, yang merupakan daerah 3T di Indonesia yang masih menghadapi tantangan dalam hal pemenuhan gizi bagi anak-anak. 

Inisiatif ini juga merupakan komitmen kami untuk mendukung upaya mengatasi permasalahan pemenuhan gizi sebagai upaya pencegahan stunting di NTT yang juga sejalan dengan visi Pemerintah untuk mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul untuk Indonesia maju.

Program donasi Desa Berdaya Generasi Maju ini terdiri dari program Donasi nutrisi untuk anak usia di atas 1 tahun dan Modul Pendidikan serta Kampung Gizi Mandiri yang diselenggarakan dari bulan Agustus hingga November 2021. 

Donasi nutrisi dan Modul Pendidikan berasal dari konsumen yang otomatis berkontribusi dalam setiap pembelian produk SGM Eksplor 1Plus, 3Plus, dan 5Plus periode 1 Agustus 2021 sampai 31 Agustus 2021 di SGM Official Store Lazada. 

Total kontribusi konsumen dari seluruh pembelian produk SGM Eksplor di SGM Official Store Lazada selama bulan Agustus 2021 mencapai Rp. 502 juta, yang kemudian disalurkan dalam bentuk donasi paket dan edukasi nutrisi untuk 500 anak usia di atas 1 tahun dari 500 keluarga yang membutuhkan. Sedangkan, dalam program Kampung Gizi Mandiri, dilakukan pembangunan kebun nutrisi dan kolam ikan berkelanjutan untuk lebih dari 200 keluarga dengan anak usia di atas 1 tahun yang membutuhkan.

Semenyara itu, Ferry Kusnowo, Chief Customer Officer Lazada Indonesia mengatakan, kami menyambut baik kerjasama antara Lazada dengan SGM Eksplor dan WeCare.id dalam program Desa Berdaya Generasi Maju yang sejalan dengan salah satu fokus kami, yaitu berkontribusi bagi kemajuan masyarakat Indonesia. 

"Kami sangat senang teknologi dan jaringan logistik yang kami miliki dapat memfasilitasi konsumen kami, dimanapun mereka berada di Indonesia, untuk ikut berpartisipasi dalam program kerjasama ini. Lewat setiap pembelian susu pertumbuhan SGM Eksplor di Lazada, konsumen kami ikut mendukung pemenuhan akses nutrisi anak, terutama anak-anak Indonesia di daerah NTT. 

Kami berharap kolaborasi ini dapat membuat generasi Indonesia semakin maju dan tercipta lebih banyak lagi SDM Indonesia yang unggul dan berkualitas," terangnya.

Sementara, Gigih Septianto, Co-Founder & CEO Wecare.id menjelaskan, melihat kurangnya akses terhadap variasi makanan, serta rendahnya ketahanan pangan dan daya beli masyarakat NTT terhadap makanan bernutrisi, WeCare.id bersama dengan SGM Eksplor dan Lazada juga berinisiatif untuk menjalankan program yang dapat mendukung upaya pemenuhan kebutuhan  nutrisi bagi anak-anak di daerah tersebut.

" Agar dapat memastikan keberlanjutan manfaat dari program ini, kami juga berkomitmen untuk melakukan monitoring dan evaluasi.

Mewakili masyarakat penerima manfaat, Bupati Kabupaten TTS, NTT, Egusem Pieter Tahun, ST, MM. juga menyambut baik dan sangat mendukung penuh program Mendukung Desa Generasi Maju”, Kami sangat berterima kasih dan mengapresiasi pihak SGM Eksplor, Lazada, WeCare.id, serta seluruh masyarakat yang telah berpartisipasi dalam program  Desa Berdaya Generasi Maju untuk mengembangkan dan mempertahankan kualitas nutrisi yang baik di wilayah kami," ungkapnya.

Rangkaian program ini turut membantu upaya pemerintah dalam menurunkan tingkat gizi buruk dan prevalensi stunting di Indonesia, khususnya di NTT.

Terlebih di masa pandemi Covid-19 ini, dimana banyak keluarga yang mengalami penurunan penghasilan, program donasi yang diberikan juga sangat membantu keluarga dalam memenuhi kebutuhan makanan bernutrisi untuk anak.

Mempersiapkan SDM unggul untuk Indonesia maju dapat terwujud dengan baik jika seluruh pihak, bukan hanya pemerintah, namun juga pelaku usaha dan industri, maupun masyarakat, memiliki kesadaran dan tanggung jawab bersama untuk berkontribusi dengan perannya masing-masing. 

Di tahun 2021 ini, kami akan berkolaborasi dengan berbagai pihak melalui gerakan sosial #AyoTunjukTangan untuk melakukan upaya-upaya dalam mendukung anak-anak Indonesia, seperti Donasi nutrisi untuk anak usia di atas 1 tahun, donasi pendidikan dan renovasi sekolah. 

"Dengan sinergi dan semangat kebaikan yang dilakukan secara kolektif tersebut, diharapkan dapat berdampak positif dan membentuk support system bagi anak Indonesia untuk tumbuh menjadi generasi maju yang bisa berkontribusi terhadap pembangunan bangsa kedepannya," tutup Widianto.