Meningkatnya kompetensi dan pengetahuan guru akan membuat proses belajar mengajar di kelas berlangsung baik dan profesional.
- Tinjau Pelaksanaan MPLS, Wali Kota Eri Cahyadi Beri Seragam dan Tas Gratis untuk Siswa Tak Mampu
- Peringati Hardiknas 2024, Pemkot Surabaya Tampilkan Seni Budaya Para Pelajar
- Telkomsel Dukung Program Pemerintah Lewat Program MBJJ
Hal itu bisa diketahui dari hasil riset Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) beberapa waktu lalu. Penelitian itu dilakukan oleh tiga dosen dari Unesa yakni Syunu Trihantoyo, S.Pd., M.Pd, M. Syahidul Haq, S.Pd., M.Pd dan Shelly Andari, S.Pd., M.Pd.
Salah satu tim peneliti, Syunu Trihantoyo menyatakan, pada era revolusi pendidikan 4.0 saat ini telah dirasakan dan menjadi bagian dalam
proses pendidikan dan berdampak terhadap aksi pewujudan profesionalisme guru.
"Berkenaan dengan isu pendidikan seperti disampaikan di atas, maka tujuan pelaksanaan pengabdian masyarakat ini untuk memberikan pengatahuan dan keterampilan bagi guru dalam membuat laporan penelitian tindakan kelas sehingga dapat meningkat profesioanlismenya," katanya pada Kamis (25/11).
Dia mengatakan, metode kegiatan pelatihan ini dilakukan dengan cerama, diskusi, tanya jawab, serta pendampingan. Kegiatan ini diikuti oleh 24 peserta dari guru SD se-Kota Surabaya yang telah mengisi pendaftaran secara daring (google form).
"Hasil pelaksanaan pelatihan ini didapatkan pengetahuan dan keterampilan guru meningkat dan mampu mengarah pada pewujudan guru profesional. Hal ini dilihat dari hasil analisis data evaluasi pelatihan yang secara keseluruhan peserta menilai kegiatan ini pada kategori sangat memuaskan dengan rentangan skor 55-64," tambahnya.
Dikatakan dia, materi pelatihan yang telah dikuasai peserta adalah praktik baik pembelajaran di kelas, hakikat laporan penelitian tindakan kelas, menulis laporan penelitian tindakan kelas, dan mendesiminasikan laporan penelitian tindakan kelas.
"Pendampingan dilakukan dengan mengulas laporan penelitian tindakan kelas dari peserta untuk dipresentasikan dan memberikan balikan perbaikan. Desiminasi dilakukan dengan menyampaikan jurnal pendidikan serta jurnal penelitian tindakan kelas yang relevan untuk dapat dipublikasikan hasil karya dari para peserta pelatihan," pungkasnya.
Sekadar diketahui, penelitian ini adalah laporan akhir program pengabdian masyarakat PNBP FIB Unesa 2021. Sementara, penelitian tindakan kelas ini menggunaan sampling guru SD di Kota Surabaya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Beri Pengarahan pada Guru dan Kepala Sekolah, Wali Kota Eri Cari Skema Optimalkan BOPDA untuk Swasta yang Membutuhkan
- Gus Fawait Perjuangkan Kesejahteraan Guru
- Jatim Sabet 2 Penghargaan Anugerah Ki Hajar 2023, Gubernur Khofifah: Bukti Guru di Jatim Melek Teknologi dan Digitalisasi
