Waktu Terbatas, F-PPP Yakin Pembahasan RAPBD Bondowoso 2022 Tepat Waktu

Ketua F-PPP, Sahlawi Zein/RMOLJatim
Ketua F-PPP, Sahlawi Zein/RMOLJatim

Fraksi PPP DPRD Bondowoso sebagai pengusung Bupati optimis pembahasan raperda APBD 2022 tepat waktu kendati pengesahan terbilang cukup telat.


Disampaikan oleh Ketua Fraksi PPP-Demokrat, M. Sahlawi Zein, Senin (13/12), ia menerangkan, alasan optimisme ini karena sebenarnya point-point penting yang ada di APBD dinilai telah diketahui bersama. Serta kondisi ruang fiskal kabupaten Bondowoso yang sangat terbatas. 

Sehingga nantinya tak ada hal yang perlu dibahas panjang lebar sedemikian rupa. Jadi, tinggal poin-poin penting saja. 

"Artinya karena defisit itulah yang kemudian yakin tak akan deadlock. Iya InsyaAllah, tak akan deadlock," ujarnya dikutip Kantor Berita RMOLJatim.

Ditambahkan, bahwa berdasarkan rapat Banmus pembahasan Raperda akan dikebut selama sekitar lima harian. 

"Insya Allah sebelum tanggal 20 lah kira-kira. Jadi berdasarkan rapat Banmus, sebelum tanggal 20 Desember sudah bisa disetujui dan disepakati bersama untuk ditetapkan. Mudah-mudahan," urainya. 

Ia menerangkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya atas pelaksanaan rapat paripurna pengesahan Raperda Perubahan atas Perda nomer 1 tahun 2017 tentang RPJMD Bondowoso tahun 2018-2023 dan nota penjelasan Bupati Bondowoso tentang Raperda APBD tahun anggaran 2022.

"Bahwa ada perbedaan-perbedaan itu saya kira itu dinamika dan sudah menjadi sunnatullah. Yang terpenting komitmen ke depan itu yang perlu kita jaga bersama," pungkasnya.