Kantor BNI 46 Cabang Madiun di jalan Dr Soetomo Kota Madiun, Jawa Timur, lockdown sejak selasa (18/1) hingga Kamis (20/01). Lockdown dilakukan setelah 10 orang dinyatakan positif terpapar Covid 19 melalui tes antigen.
- KBRI Tokyo Selidiki Kasus WNI Tewas karena Covid-19
- Cegah Kenaikan COVID-19 di Akhir Tahun, Pemkot Surabaya Konsisten Beri Layanan Vaksinasi
- Covid 19 Di Jatim Naik, DPRD Jatim Ingatkan Masyarakat Terapkan Prokes Ketat
Pimpinan Kantor BNI 46 Cabang Madiun, Suhartono, dihubungi melalui sambungan telepon mengatakan penutupan ini untuk antisipasi penyebaran virus covid-19, setelah diketahui karyawan ada yang positif terpapar virus corona.
“Awalnya hari Sabtu, ada salah satu teman yang yang merasa badannya kurang enak, akhirnya dilakukan tes antigen, hasilnya positif. Hari senin kemarin dilakukan tes antigen dari kotak erat hasilnya 10 orang positif, malamnya dilakukan tes PCR tapi belum keluar hasilnya,” kata Suhartono kepada Kantor Berita Rmoljatim Rmoljatim di Madiun, selasa (18/01).
Surhatono menambahkan kondisi para pegawai yang positif saat ini melakukan karantina madiri.
”Semuanya dalam keadaan sehat tidak ada gejala baik demam maupun flu, salah satu dari yang positif dalam keadaan hamil. Hari ini dilakukan penyemprotan oleh Dinas Kesehatan Kota Madiun, untuk pelayanan nasabah, kita pindahkan ke Kantor BNI 46 cabang Jalan Pahlawan,” lanjut Surhatono.
Untuk antisipasi terburuk, atas perintah Walikota Madiun seluruh pegawai di BNI Madiun dilakukan tes PCR di Puskesmas Banjarejo, Kota Madiun.
- Tari Solah Kampung Pesilat Madiun Pecahkan Rekor MURI Dunia di Hardiknas 2024
- Ini Alasan Golkar Kota Madiun Tak Buka Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota
- DPD PAN Madiun Dukung Zulhas Kembali Pimpin PAN
