Menjelang Pemilu 2024, Anies Baswedan digadang-gadang sebagai calon kuat Presiden RI untuk meneruskan kepemimpinan Presiden Joko Widodo.
- Anies Baswedan: Pemilu Menentukan Arah Kebijakan, Bukan Sekedar Pilih Orang
- Jika Prabowo Rangkul Koalisi Perubahan, Anies Bakal Gigit Jari
- Gagal Pengaruhi Publik, Retorika Anies Dinilai Sebagai Sekedar 'Omon-omon'
Mulai dari hasil survei yang makin menunjukan naiknya elektabilitas Anies, sampai deklarasi di daerah-daerah yang mendukungnya maju sebagai calon presiden.
Ketua Nasional Rekan Indonesia (NRI), Agung Nugroho, menilai hal itu merupakan dinamika demokrasi yang wajar.
"Demokrasi menjamin hak berpendapat termasuk juga hak mencalonkan seseorang untuk menjadi pemimpin," kata Agung dilansir dari Kantor Berita RMOLJakarta, Kamis (20/1).
Apalagi, menurut Agung, situasi objektif saat ini masyarakat sedang mendambakan figur baru sebagai penerus kepemimpinan Presiden Jokowi. Guna melanjutkan program pembangunan nasional yang sudah diteruskan Jokowi dari presiden sebelumnya.
"Wajarlah jika bangsa ini mendambakan figur pelanjut kepemimpinan Jokowi yang akan purnatugas pada 2024, dan representasi itu ada pada sosok Anies Baswedan," jelasnya.
Namun, ditambahkan Agung, semua itu tergantung pada keputusan pribadi Anies Baswedan untuk menyikapi dinamika demokrasi yang ada saat ini.
"Yang jelas saat ini, menurut pandangan kami, Anies Baswedan hanya fokus pada penuntasan tugasnya sebagai gubernur DKI Jakarta," tegas Agung.
Rekan Indonesia mengaku akan terus mendukung apa pun yang menjadi sikap Anies Baswedan dalam merespons dinamika demokrasi yang terjadi saat ini.
"Mau maju jadi presiden, mau tetap fokus menuntaskan tugas di DKI, kami pastikan dukung," tegas Agung lagi.
Agung menekankan, dukungan tersebut bukan sebatas support pragmatis, namun lebih pada kesamaan ideologis antara Rekan Indonesia dan Anies Baswedan yaitu mewujudkan keadilan sosial.
- KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Presiden Dan Wapres RI, Gus Fawait: Kemenangan Rakyat Indonesia
- Jelang Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres 2024, Khofifah : Insya Allah Prabowo-Gibran Menang
- Elektabilitas Anwar Sadad Sebagai Cagub Jatim Tembus 9%, ARCI Beberkan Faktornya