Menteri Perdagangan Muhammad LUtfi kembali menjadi sorotan di tengah lonjakan harga minyak goreng di masyarakat. Tepatnya saat Lutfi bertanya balik pada ibu-ibu yang mengeluhkan kenaikan harga minyak goreng.
- Warga Antre Beli Sembako Murah hingga Pingsan, Ini Usul Al-Hasanah Foundation kepada Presiden Jokowi
- Rencana Jokowi Sematkan Pangkat Jenderal ke Prabowo, TB Hasanuddin: Dalam TNI Tak Ada Pangkat Kehormatan
- Apakah Prabowo Bakal Disetir Jokowi Jika Jadi Presiden?
"Jadi mending mana murah tapi barangnya tidak ada, atau sedikit mahal tapi stok banyak," tanya Lutfi ke beberapa ibu-ibu yang tengah berbelanja di ritel modern di Jakarta akhir pekan lalu.
Managing Director Political Economy and Policy Studies (PEPS) Antony Budiawan mengaku tidak habis pikir ada pernyataan aneh semacam itu dari seorang menteri.
Lebih mengherankan lagi, sosok Lutfi masih dipertahankan untuk menjadi anggota kabinet.
"Kok bisa pemerintah bertahan dengan kualitas menteri seperti ini? Kasih komentar aja tidak bisa benar, apalagi ambil kebijakan?" kata Anthony dalam cuitan akun Twitternya, Selasa (22/3) seperti dilansir Kantor Berita Politik RMOL.
Dia justru merasa kasihan dengan Presiden Joko Widodo jika kinerja menterinya tidak benar dalam melayani rakyat.
"Apa pemerintah tidak bisa evaluasi? Tidak mengerti antara baik dan buruk? Pantas jadi amburadul begini? Kasihan Pak Jokowi, tidak berdaya ganti menteri," pungkasnya.
- Warga Antre Beli Sembako Murah hingga Pingsan, Ini Usul Al-Hasanah Foundation kepada Presiden Jokowi
- Rencana Jokowi Sematkan Pangkat Jenderal ke Prabowo, TB Hasanuddin: Dalam TNI Tak Ada Pangkat Kehormatan
- Apakah Prabowo Bakal Disetir Jokowi Jika Jadi Presiden?
ikuti update rmoljatim di google news