Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (DKKORP) Surabaya, menggelar Kejuaraan Bola Voli antar Bank dan Instansi se-Kota Surabaya, yang berlokasi di GOR Indoor Gelora Bung Tomo (GBT).
- FIFA Setujui Perubahan Format Piala Dunia 2026 Diikuti 48 Tim
- Laga Elite Pro Academy U16, Persiraja Banda Aceh Menang Tipis Atas Borneo FC
- Masuk Keanggotaan KONI Baru, IBCA Siap Tampil Pada Kejuaraan Nasional dan Asia
Pada gelaran tersebut, para peserta akan memperebutkan Piala Walikota Tahun 2022.
"Dengan ucapan Bismillah, saya buka pertandingan Bola Voli Piala Walikota Tahun 2022," ucap Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Senin (28/3).
Usai membuka Kejuaraan Bola Voli, sekaligus mendukung gelaran tersebut, ia bersama tim dari Pemkot Surabaya ikut bermain Bola Voli, dengan melawan tim dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur. (Pemprov Jatim).
Menurut dia, Kota Surabaya telah berstatus PPKM Level 1, sudah sepantasnya mulai menggerakkan ekonomi kerakyatan.
Sebab, pihaknya juga memberikan fasilitas kepada para pelaku UMKM sekitar Kecamatan Pakal Kota Surabaya, untuk melakukan transaksi ekonomi di sekitar kawasan GOR Indoor GBT.
"Maka sudah waktunya kita mulai menjalankan ekonomi kerakyatan. Sehingga, untuk kedepannya, pembangunan ekonomi dan pembangunan seluruh sektor yang lainnya, akan berjalan dengan lebih baik," jelasnya.
Ia berharap, dengan diadakannya Piala Walikota Tahun 2022 antar Bank dan Instansi se-Kota Surabaya, semakin menunjukkan rasa kebersamaan dan saling bergotong-royong untuk membangun Kota Pahlawan.
Selain itu, dengan adanya Kejuaraan Bola Volly kali ini, diharapkan mampu mempersatukan seluruh bidang di Kota Surabaya, serta mampu menguatkan kekeluargaan melalui bidang olahraga.
"Matur nuwun (terima kasih) atas partisipasi dan atas dedikasinya untuk Kota Surabaya," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Olahraga (DKKORP) Kota Surabaya, Trio Wahyu Bowo menjelaskan, bahwa pelaksanaan Kejuaraan Bola Voli antar Bank dan Instansi se-Kota Surabaya berlangsung pada 28 - 31 Maret 2022.
Total peserta yang mengikuti kejuaraan, beras dari 16 Tim Putra dan 6 Tim Putri.
"Pemkot Surabaya menurunkan satu Tim Putra dan satu Tim Putri. Seperti tadi, Bapak Wali Kota Eri Cahyadi ikut serta, pada pertandingan awal ini melawan tim Sekretariat Daerah Jawa Timur," jelas Trio.
Selain menggelar kejuaraan tersebut, sesuai instruksi Wali Kota Eri Cahyadi, pihaknya turut menggandeng para pelaku UMKM untuk mendukung Sport Tourism.
Sebab, tujuan utamanya adalah untuk menggerakkan roda perekonomian di Kota Surabaya.
"Pandemi Covid-19, membuat perekonomian kita tersendat, tetapi sekarang Kota Surabaya sudah level 1. Maka, selain ada pertandingan digelar, para pendukung maupun warga sekitar bisa menikmati UMKM yang kami sediakan," pungkasnya.
- Sahat Ajak Masyarakat Percaya pada Kerja Tim Polri dan TGPF
- Timnas Pelajar Kemenpora U17 Hanya Menang Tipis 1-0 Dari Lawannya Malaysia
- Rombak Pemain, Tim Sepakbola KONI Allstar U12 Lakukan Seleksi Ulang