DKPP Kota Kediri Belum Temukan PMK Pada Ternak

Peternak membersihkan kandang kambing
Peternak membersihkan kandang kambing

Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) atau Foot and Mouth Disease adalah penyakit hewan yang cepat menular menyerang hewan berkuku belah (cloven hoop), seperti sapi, kerbau, domba, kambing, babi, rusa, kijang, onta dan gajah, akhir-akhir ini ditemukan di empat wilayah di Jawa Timur yakni di Gresik, Lamongan, Mojokerto dan Sidoarjo.


Kasi Kesehatan Masyarakat Veteriner pengolahan dan pemasaran Dinas Ketahanan pangan dan pertanian Kota Kediri, drh. Pujiono,  mengatakan, Penyakit mulut dan kuku (PMK) adalah penyakit virus yang sangat menular pada hewan berkuku belah atau bercabang dua misalnya sapi, babi, dan domba. PMK menyebabkan luka menyakitkan dan lecet pada kaki, mulut dan puting hewan. 

Hadirnya PMK pada ternak memiliki konsekuensi sangat tinggi karena penyakit ini berpotensi menyebar dengan cepat, menimbulkan pembatasan perdagangan hingga berdampak pada kelabilan ekonomi karena perawatannya sangat tinggi,  dan penyakit PKM ini sudah lama tidak ada di Indonesia, dan tidak menular pada manusia. 

"Sebenarnya penyakit PKM ini, sudah lama tidak ada di Indonesia. Penyakit ini juga tidak menular pada manusia. Hanya saja perawatan pada ternak yang sakit ini membutuhkan biaya yang ekstra," Kata Pujiono dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Selasa (10/5). 

Sementara itu, Ali Mansyur, Kepala Bidang peternakan dan kesehatan hewan, Dinas Ketahanan pangan dan pertanian Kota Kediri mengatakan, untuk Kota Kediri belum ditemukan penyakit PMK pada ternak. Namun, pihaknya akan melakukan pemantauan pada beberapa pasar hewan di wilayah Kota Kediri. 

"Kami sebagai antisipasinya dengan melakukan himbauan pada para peternak dan pedagang hewan, agar selalu membersihkan kandang dan juga memberikan makanan yang cukup," terang Ali. 

Ali menambahkan, pihaknya juga akan melakukan sosialisasi pada pedagang hewan, agar selalu menjaga kebersihan kandang, dengan melakukan penyemprotan disinfektan, menjaga kandang tidak berair atau becek.


ikuti update rmoljatim di google news