Tantangan Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan pasca dilantik Presiden Joko Widodo sudah di depan mata. Salah satu yang perlu dilakukan adalah dengan menggenjot ekspor produk dalam negeri.
- Resmikan Pasar, Mendag Zulhas Inginkan Pedagang Juga Jualan Online
- Bukukan Transaksi USD 6,06 Miliar, Mendag: Capaian TEI 2021 Sangat Menggembirakan
- Implementasi Perizinan Ekspor Impor Melalui SINSW
Baca Juga
Tantangan Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan pasca dilantik Presiden Joko Widodo sudah di depan mata. Salah satu yang perlu dilakukan adalah dengan menggenjot ekspor produk dalam negeri.
"Bukan hanya sekadar neraca perdagangannya gemuk karena ekspor komoditas, tapi juga ekspor yang bernilai tambah, atau ekspor dari barang produksi (dalam negeri)," ujar Direktur of Economic and Law Studies (Celios), Bhima Yudhistira, saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (18/6).
Di samping itu, Bhima melihat Zulhas akan menghadapi gejolak ekonomi global yang turut memengaruhi perdagangan internasional.
"Dari sisi ekspor, 100 hari ke depan diharapkan dengan tekanan resesi ekonomi di AS, dan juga fluktuasi permintaan secara global, kinerja ekspornya itu bisa lebih berkualitas," paparnya.
Maka dari itu, Bhima melihat tantangan yang akan dihadapi Ketum PAN itu bukan hanya soal menjaga stabilitas harga pangan di dalam negeri, tapi juga meningkatkan kinerja ekspor.
"Dan juga bagaimana perdagangan bisa berkoordinasi dengan kementerian di sektoral lainnya," demikian kata Bhima.
- Perubahan Nama Koalisi Pendukung Prabowo, Dinilai Ada Skenario Istana
- Zulkifli Hasan, Figur Kunci PAN Jadi Parpol Papan Atas
- Kemendag Buka Festival Kemerdekaan, Ajak Masyarakat Berbuat Terbaik untuk Negeri