Atasi Banjir di Kota Malang, Dinas PUPRPKP Optimalkan Bozem

Para pekerja tampak melakukan aktivitas di Bozem di Kelurahan Blimbing Kota Malang/RMOLJatim
Para pekerja tampak melakukan aktivitas di Bozem di Kelurahan Blimbing Kota Malang/RMOLJatim

Waduk buatan (Bozem) bakal dioptimalkan untuk menjadi solusi atasi masalah banjir di Kota Malang.


Pemerintah Kota Malang melalui Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) menargetkan renovasi untuk pengembangan bozem akan segera selesai dalam kurun waktu lima bulan ke depan. 

"Pengoptimalan bozem yaitu berupa pengerukan sudah dilakukan, seperti di daerah Kelurahan Blimbing. Selama ini endapan lumpurnya sudah tinggi. Nanti diharapkan bisa optimal dalam menampung air dan bisa menjadi solusi mengatasi banjir saat hujan deras di kawasan Jalan Borobudur dan sekitar persimpangan Blimbing," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas PUPRPKP Kota Malang, Diah Ayu Kusumadewi, Kamis (30/6).

Selain pengoptimalan bozem sebagai penampung air, lanjut Diah, bozem di kawasan kelurahan Blimbing juga bakal dipercantik dengan taman bermain untuk anak-anak, jogging track, serta kolam yang nanti dapat pula dikembangkan sebagai area budidaya perikanan kota.

“Itu merupakan kolaborasi dengan warga, melalui beberapa usulannya. Pembangunan sudah berjalan satu bulan ini. Insha Allah target selesainya 5 bulan," ujarnya dikutip Kantor Berita RMOLJatim.

Bahkan, kata dia, kolam eksisting yang saat ini terlihat akan ditambah kedalamannya. Sehingga kapasitas daya tampung bisa dua kali lipat.

Bozem Blimbing direncanakan memiliki dimensi lebar lebih kurang 30,5 meter dengan panjang 39 meter dan kedalaman kolam sekitar 3 meter.

Sementara itu, Ketua RW IX Kelurahan Blimbing, Budi berharap pembangunan tersebut bisa segera terselesaikan. Dia khawatir keselamatan warga karena bila hujan dengan intensitas tinggi turun, daerahnya selalu dilanda banjir.

"Warga mendukung karena memang ini sesuai dengan keinginan warga di sini," pungkasnya. 

ikuti terus update berita rmoljatim di google news