Taufiqurrahman Kembali Nahkodai Ju-jitsu Jatim

 Pelantikan Pengurus IJI-PBJI Jatim dan penyematan sabuk kehormatan kepada tokoh masyarakat/RMOLJatim
Pelantikan Pengurus IJI-PBJI Jatim dan penyematan sabuk kehormatan kepada tokoh masyarakat/RMOLJatim

Dr. Taufiqurrahman, S.H., M.Hum yang sehari-hari sebagai Wakil Rektor Universitas Wijaya Putra kembali dipercaya untuk menahkodai Institut Ju-jitsu Indonesia (IJI) Jawa Timur dan Pengurus Besar Ju-jitsu Indonesia (PBJI) periode 2022-2027.


Pengukuhan Taufiqurrahman sebagai Ketua Umum IJI-PBJI Jatim ini dilaksanakan di Narita Hotel Surabaya, Minggu (28/8) yang dihadiri oleh semua Pengkab dan Pengkot IJI-PBJI se Jawa Timur, Dewan Penasehat, Dewan Penyantun, Dewan Etik dan Dewan Pertimbangan.

Sekjen PBJI, Dr Dedy Triharjanto memberikan apresiasi atas keberhasilan yang dicapai oleh PBJI Jawa Timur selama di bawah kepemimpinan Taufiqurrahman. Diantaranya kesuksesan Tim Ju-jitsu Jatim dalam kegiatan nasional EKSEBISI PON di Papua, keberhasilan masuknya PBJI sebagai anggota KONI Jatim, kesuksesan penyelenggaraan PORPROV Cabor Ju-jitsu tahun 2022 

"Dan meningkatnya atlit Jatim dalam menyabet juara di even internasional," kaya Dedy dalam sambutannya saat melantik Pengurus Provinsi IJI-PBJI Jatim.

Tak hanya itu, Dedy juga mengapresiasi kepada sejumlah tokoh masyarakat 

Jawa Timur yang selama ini telah memberikan dukungan, baik moral maupun finansial dalam berbagai kegiatan ju-jitsu di Jawa Timur selama ini kepada Pengprov IJI-PBJI Jawa Timur. 

Atas kepedulian tersebut, IJI-PBJI Jatim menyematkan sabuk kehormatan DAN III Ju-jitsu kepada Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Tua P. Simanjuntak, S.H., MH, MAP, Rektor Universitas Wijaya Putra Dr. Budi Endarto, S.H., M.Hum.,  Advokat Senior Dr. Suhar Adi Konstanto, S.H., M.H., Mantan Kepala BKD Jawa Timur Dr. Akmal Budianto, S.H., M.Hum. dan Pengusaha Ir. H. Bambang Haryo Soekartono, 

"Ini sebagai bentuk apresiasi IJI kepada setiap orang yang peduli terhadap pengembangan ju-jitsu di bumi pertiwi Indonesia," ujar Dedi.

Sementara itu, Taufiqurrahman selaku Ketua Umum IJI-PBJI Jatim mengatakan, saat ini pihaknya masih memiliki tugas berat yang harus disikapi sejak dini, yaitu bagaimana Cabor Ju-jitsu Jatim bisa sebagai salah satu infrastruktur olahraga di Jatim bisa menempatkan Jatim di peringkat pertama pada pelaksanaan PON di Aceh/Medan tahun 2024. 

"Ini tentunya menjadi PR bersama semua Cabor di Jatim dan KONI Jatim itu sendiri," katanya.

Disela-sela pelantikan pengurus provinsi IJI-PBJI Jatim, juga dilaksanakan penandatanganan kerjasama antara Universitas Wijaya Putra dengan KONI Jatim untuk mengembangkan dan meningkatkan kompetensi akademik atlet ju-jitsu berprestasi dan kualitas olahraga prestasi di Jatim.