RPM Mampu Saingi Permainan Persis Solo Pada Laga Uji Coba

Laga uji coba Persis Solo melawan Raga Putra Menoreh (RPM)/RMOLJatim
Laga uji coba Persis Solo melawan Raga Putra Menoreh (RPM)/RMOLJatim

Laga uji coba Persis Solo melawan Raga Putra Menoreh (RPM) digelar di Stadion Sriwedari Solo, Jawa tengah, Jumat sore (4/11).


Persis Solo menggunakan jersey abu-abu kombinasi hitam, RPM menggunkan jersey biru-biru.

Pelatih Kepala Eko Pudjianto menurunkan tim lapis keduanya Persis Solo dengan beberapa pemain inti di tengah, seperti Taufik Febrianto yang menjadi stater tim. Begitu pun skuat RPM yang langsung ditangani Pelatih Kepala Budi Sudarsono dengan menurunkan pemain stater tengahnya Mahdan sekaligus Kapten Tim RPM. 

Pantauan di lapangan, laga uji coba ini menarik karena kedua tim sama-sama menjaga permainan dan rapat dalam pertahanan maupun membangun serangan. Terlihat kedua tim sama-sama bermain ngotot. 

Skuat RPM menunjukan kualitas permainan dan kerjasama tim yang dibangun dari bawah hingga beberapa kali membahayakan pertahanan Persis Solo. Peluang pun banyak didapat dari serangan RPM hingga peluit panjang berbunyi babak pertama dengan skor 0-0.

Bermain di babak kedua skuat Persis Solo masih belum ada pergantian pemain, hanya di menit ke 64 dengan hasil imbang kacamata, Ferdinand Sinaga sudah mulai diturunkan mengganti Gavin Kwan Adsit. 

Tentu ada perubahan serangan di babak kedua Persis Solo, hingga terjadi pinalti di babak kedua. Namun pinalti berhasil ditepis penjaga gawang RPM, Hendrikus. 

Persis Solo ingin meningkatkan serangan dan tentu pertahanan RPM pun semakin ketat dan silih berganti serangan balik RPM terus lancarkan. Dan skuat RPM masih konsisten dengan permainan di sektor pertahanan.

Memasuki 1 menit akhir babak kedua peluit panjang berbunyi, pemain sekaligus pengatur serangan Persis Solo, Taufik Febrianto No punggung 8 akhirnya berhasil menceploskan gol ke gawang RPM. 

Skor 1-0 untuk keunggulan Persis Solo tidak berubah hingga peluit panjang. 

Eko Pudjianto mengatakan, RPM merupakan tim terbaik pada laga uji coba Persis Solo melawan tim di bawahnya Liga 3. 

"Meskipun kemarin kita juga bermain melawan tim asal Jawa Timur, RPM bisa menjaga irama permainannya, rapat dan beberapa pemainnya saya liat bagus, saya senang uji coba dengan RPM sore ini," ujar Eko pada awak media usai pertandingan. 

Di tempat yang sama, Budi Sudarsono mengatakan, anak anak RPM bermain lepas. Hal itu terlihat mereka bermain tanpa tekanan dan bisa mengaplikasi permainan ketika saya berikan pola permainan. 

"Bersama tim pelatih lainnya FX Rudy, tentu semua tim dan official puas dengan penampilan anak-anak pada sore ini. Secara mental dan kualitas mereka bagus. Itu harus dijaga," tandasnya.