Generasi milenial yang ingin memulai gerakannya di dunia enterpreneur harus berani memulai usaha UMKM sebagai langkah pertama.
- Subholding Gas Pertamina Raih 3 Penghargaan Indonesian Human Capital Awards 2021
- Genjot Ekspor Nasional, bank bjb dan Indonesia Eximbank Jalin Kerjasama
- Ini Dasar Kebijakan Penggantian Kendaraan Operasional Pemkot Surabaya Jadi Sepeda Motor Listrik
Demikian disampaikan Staf Khusus Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia, Dita Indah Sari dalam kegiatan seminar wirausaha merdeka di kampus UPN Veteran Jawa Timur dengan mengusung tema "milenial, UMKM, dan penciptaan lapangan pekerjaan", Senin (29/5).
"UMKM itu usaha mikro kecil menengah bukan usaha mikro kecil mengecil. Di Jepang pendapatan perkapita sendiri hampir dikuasai oleh UMKM, yang membuat komponen-komponen kendaraan seperti Honda, Mitsubishi dll adalah UMKM. Kenapa di Indonesia tidak begitu?" kata Dita yang juga merupakan aktivis buruh/pekerja dan menggerakkan generasi milenial dan gen Z untuk mempersiapkan diri di dunia pekerjaan ini.
Dita menambahkan, hambatan dalam pengembangan UMKM yang terjadi di Indonesia adalah rendahnya kualitas SDM, proses perizinan yang lama dan berbelit, dan akses pada supply chain industri formal.
Karenanya perlu dilakukan gerakan untuk proses perizinan UMKM yang membutuhkan pendampingan dengan program pemerintah untuk sertifikasi dalam mengasah softskills maupun hardskills para calon pengusaha muda, sertifikasi halal, dan juga BPOM.
Melalui pendampingan secara progresif, lanjutnya, para pelaku usaha dapat memenuhi prosedur pemerintah.
Sementara itu Muhammad Chusaini Ashari, yang juga merupakan aktivis kota Surabaya menjelaskan, "Anak muda juga harus mempunyai motivasi dan keinginan untuk tidak bergantung mencari pekerjaan saja, tetapi membuka lapangan kerja baru," katanya.
Hadir dalam acara tersebut beberapa narasumber dari kalangan milenial dan gen Z yaitu Michael sugijanto. Lalu ada pengusaha muda yang bergerak di UMKM dan juga Muhammad Chusaini ashari, pemuda kota Surabaya yang turut mensukseskan kegiatan seminar wirausaha merdeka ini bersama dengan Dita Indah Sari.
- Lolos ke Senayan, Tom Liwafa Ingin Perjuangkan Nasib UMKM
- Tinggalkan Gaya Konvensional, 50 Penyandang Disabilitas Belajar Pemasaran Digital Marketing
- Terseret Korupsi Dana Hibah UMKM Rp 17 M, Eks Kadiskoperindag Gresik Dijebloskan ke Rutan