Posisi calon wakil presiden yang akan mendampingi Anies Baswedan sangat menentukan kemenangan dalam pemilihan presiden 2024.
- Ahok Ancam Tinggalkan PDIP Jika Usung Anies di Pilkada Jakarta 2024
- Diduga Ada Pengondisian, Parpol Ramai-ramai Tinggalkan Anies
- Batal Usung Anies, PDIP Sia-siakan Peluang Menang di Pilkada Jakarta 2024
Direktur Political and Public Policy Studies (P3S) Jerry Massie menyarankan Anies untuk memilih Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai pendampingnya.
"Kelebihan AHY punya Parpol dan juga figur yang menjadi idola kaum milenial bahkan generasi Z," kata Jerry kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (4/6).
Anies dan AHY juga dinilai memiliki visi yang sama dalam menentukan arah dan nasib bangsa Indonesia ke depan.
"Saya kira Cawapres Anies untuk prosentase terbesarnya 60 persen AHY, Khofifah 20 persen, sisanya 20 persen dari PKS Ahmad Heryawan ataupun Ahmad Syaikhu," tandas Jerry Massie.
Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) sendiri telah menyepakati satu nama yang bakal menjadi Cawapres Anies Baswedan di Pilpres 2024 mendatang.
Namun siapa sosok yang dimaksud, masih dirahasiakan dan baru akan diumumkan ke publik paling lambat 16 Juli 2023.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Anggota DPRD Angkat Bicara Soal Madiun Umbul Square
- Mbak Dewi Apresiasi Peran RT/RW dalam Mendorong Program Pemkab Kediri
- Pemkot Surabaya Raih Insentif Fiskal Penurunan Stunting, Wali Kota Eri Komitmen Tingkatkan SDM