Sedikitnya 6 profesor mulai mendaftar menjadi Bakal Calon Rektor (Bacarek) Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember periode tahun 2023-2027. Mereka mendaftar secara bertahap sejak 4 hari terakhir jelang penutupan pendaftaran.
- 8 Nama Calon Rektor UIN KHAS Jember Dikirim Ke Menteri Agama
- Gelar Pelantikan di Gedung DPRD Bondowoso, IKMPB Siap Jadi Mitra Kritis Pemerintah
- Seorang Karyawan Terpapar Covid-19, UIN KHAS Jember Tutup Sementara
Sebelumnya panitia sempat wawas, karena sejak 2 pekan lebih dibuka pendaftaran belum ada satupun calon yang mendaftar. Pendaftaran dimulai 26 Juni - 27 Juli 2023, namun baru pada Selasa (12/7) ada 2 pendaftar Bacarek.
"Respon guru besar menjadi Bacarek sangat luar biasa hingga Kamis hari ini (13/7) sudah ada 6 bakal calon rektor, yang mendaftar," ujar Ketua panitia penjaringan Bacarek UIN KHAS Jember, Dr Saihan, kepada Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (13/7).
"5 orang mendaftar langsung dan sudah menyerahkan berkas dan 1 orang masih mendaftar secara online. Besok Jumat (14/7) hari terakhir pendaftaran, masih ada 2 orang yang akan mendaftar," sambungnya.
Saihan menjelaskan, pendaftaran dibuka sejak 26 Juni 2023 lalu, namun baru hari ke 16, yakni Selasa 11 Juli, ada 2 pendaftar di sekretariat panitia pendaftaran di Gedung Kuliah Terpadu (GKT) lantai dua UIN KHAS Jember.
"Pendaftar pertama Prof Dr Miftah Arifin, M.Ag. (Warek 1 UIN KHAS Jember) dan disusul pendaftar kedua Prof Dr Mohammad Chotib (Warek 2 UIN KHAS Jember), pada hari yang sama," jelas wakil Dekan 3 Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam ( FEBI) ini.
Sejak pendaftaran pertama itulah, lanjut Saihan setiap hari pendaftar mulai berdatangan. Hari berikutnya, Rabu (12/7) ada 2 orang pendaftar lagi, yakni Prof Dr Hefni Zein (Warek 3 UIN KHAS Jember) dan Prof Dr Noor Harisudin (Dekan Fakultas Syariah UIN KHAS Jember.
"Hari ini (Kamis, 13/7) ada 2 lagi, yakni Prof Dr Ahidul Asror dan Prof Dr. Mukni'ah (yang mendaftar secara online)," terangnya.
Saihan memperkirakan bakal calon rektor periode 2023 - 2027 ini akan mencapai 8 orang. Sebab, ada 2 orang profesor lagi, yang hendak mendaftar, Jumat besok yakni Prof Dr M Dahlan dan Prof Dr M Khusnul Amal.
Saihan menjelaskan tingginya animo para profesor mendaftar menjadi Bacarek UIN KHAS ini memiliki semangat yang sama dan tujuan yang mulia, yakni melaksanakan tanggung jawab moral untuk bersama-sama menjadikan UIN KHAS semakin baik.
- Maju di Pilgub Jatim 2024, Khofifah Merasa Nyaman Berpasangan Emil Dardak
- Ketua Demokrat Banyuwangi Jajaki Koalisi Pinang Posisi Cawabup dari PKB
- Minimarket Vs Warung Kelontong Madura, Kekhawatiran yang Berlebihan!