Komisi B DPRD Surabaya menyambut baik inovasi dari Bank Perkreditan Rakyat Surya Artha Utama (BPRSAU) yang memberikan layanan khusus bagi para Kader Surabaya Hebat (KSH) dengan memberikan kemudahan dalam proses pengajuan modal usaha.
- Jelang Peringatan Hari Buruh, Wali Kota Eri Minta SPSI Jaga Keamanan dan Kenyamanan di Surabaya
- Terpidana Dominggus Ditangkap di Kos-kosan di Bekasi Usai 9 Tahun Buron
- Tim Tabur Kejari Tanjung Perak Tangkap DPO Pidana Kepabeanan Dominggus Maspaitella
"Ini sangat bagus dan sangat membantu para KSH yang ingin mendapatkan akses permodalan," kata Wakil Ketua Komisi B DPRD Surabaya Anas Karno dikutip Kantor Berita RMOLJatim saat hadir langsung dalam sosialisasi program baru bagi KSH yang dilakukan oleh BPRSAU di Kendangsari Surabaya, Sabtu (29/7).
Anas yang juga menjadi tokoh penggerak UMKM ini menambahkan, dengan program baru BPRSAU ini diharapkan mampu menstimulus para KSH yang tengah menggeluti usaha.
"Saya sudah lama mengkomunikasikan ini dengan pihak BPRSAU agar bisa lebih memberikan pelayanan yang maksimal seperti ini. Sehingga ini yang diharapkan para ibu-ibu KSH yang memiliki usaha," sambung Anas.
Oleh karena itu, legislator fraksi PDI Perjuangan DPRD Surabaya ini berharap para KSH bisa memanfaafkan kemudahan ini secara maksimal.
"Jika ibu-ibu KSH ini bisa mengakses permodalan kemudian mereka bisa mengembangkan usahanya maka, bukan hal yang tidak mungkin perekonomian keluarga akan terdongkrak naik," harapnya.
Widi Hidayat selaku Account Officer BPRSAU, mengatakan bahwa BPRSU selaku badan usaha milik Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memiliki komitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi warga koya Surabaya melalui inovasi-inovasi pelayanan.
"Ini program terbaru kita untuk para kader KSH dengan pinjaman lunak untuk modal usaha sebagai apresiasi kami terhadap para kader KSH," tuturnya.
Widi melanjutkan bahwa program pinjaman lunak ini sangat memberikan kemudahan bagi para kader KSH. Sehingga tidak perlu lagi mengkhawatirkan soal kebutuhan tambahan modal.
"Program pinjaman ini sangat lunak dengan administrasi yang sangat ringan," ungkapnya.
Sementara itu, Ibu Susi koordinator KSH Kendangsari mengaku sangat berterimakasih dengan adanya program ini karena sangat membantu bagi para kader KSH yang memiliki usaha sampingan.
"Para kader ini banyak yang memiliki usaha mulai dari makanan hingga toko kelontong, sehingga dengan adanya program khusus untuk KSH ini bisa menjadi penyemangat kami," pungkasnya.
- 2 Pejabat Pemkab Jember Resmi Dilaporkan ke Bareskrim Polri dan KPK
- PDIP Beri Sinyal Berkoalisi Dukung Khofifah di Pilgub Jatim 2024
- KPU Jember Terima Berkas 638 Calon PPK, Ratusan Peserta Gugur