Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyatakan optimistis keberadaan sekolah bertaraf internasional akan turut mempengaruhi kualitas pendidikan di Kota Pahlawan.
- Pemkab Lamongan Fokus Tata Kelola Pemerintahan dan Optimalisasi Reformasi Birokrasi
- Kaya Best Practice, Alasan Kemendagri Tunjuk Surabaya Jadi Tuan Rumah Peringatan Hari Otoda 2024
- Pj Gubernur Adhy Paparkan 4 Indikator Keberhasilan Pemilu 2024 di Jatim
Sebab, keberadaan sekolah internasional juga diyakininya mampu menarik minat pelajar datang dari luar Surabaya.
Demikian disampaikan Wali Kota Eri Cahyadi saat menghadiri Grand Launching Sampoerna Academy di Jalan Grand Pakuwon, Banjar Sugihan, Kecamatan Tandes, Kota Surabaya, Kamis (24/8).
"Dengan adanya sekolah internasional di Surabaya, maka akan menarik orang dari luar Surabaya. Sehingga menaikkan kualitas pendidikan di Surabaya pada akhirnya," kata Wali Kota Eri dikutip Kantor Berita RMOLJatim.
Karenanya, Wali Kota Eri berharap, keberadaan Sampoerna Academy juga mampu meningkatkan kualitas pendidikan Kota Pahlawan.
Meski demikian, ia menyebut, ada banyak pilihan sekolah internasional yang berdiri di Kota Surabaya.
"Jadi sekolah internasional di Surabaya ada banyak pilihannya, sehingga tidak (perlu) ke luar Surabaya," ujarnya.
Dalam acara grand launching tersebut, Wali Kota Eri juga sempat berkeliling untuk meninjau langsung sejumlah fasilitas, laboratorium hingga ruang kelas yang terdapat di Sampoerna Academy.
Ia menilai jika penataan ruang kelas tersebut sangat luar biasa karena saling terhubung.
"Sangat luar biasa di Sampoerna Academy ini. Jadi tertata rapi betul, bagaimana setiap playground, setiap ruangan itu ter-connect. Jadi anak-anak kalau ingin ke toilet, tidak perlu ke luar dari ruangan," ungkap dia.
Di samping itu, Wali Kota Eri juga mengaku senang ketika Sampoerna Academy juga menyediakan tenaga pendidik khusus menggunakan Bahasa Inggris.
Karenanya, pada hari tertentu, peserta didik Sampoerna Academy menerima pelajaran dari guru mereka menggunakan Bahasa Inggris.
"Tapi memang cara mengajarnya menggunakan Bahasa Inggris di hari-hari tertentu. Jadi misal hari ini Bahasa Indonesia dan besok Bahasa Inggris, dan itu wajib," jelasnya.
"Ternyata itu sangat luar biasa, dan ini mungkin bisa kita terapkan meskipun kita (sekolah negeri) bukan internasional, tapi kita bisa menerapkan seperti itu di hari-hari tertentu," sambungnya.
Oleh sebabnya, Wali Kota Eri juga berharap besar kehadiran Sampoerna Academy mampu menghasilkan pelajar - pelajar berprestasi yang dapat mewakili Indonesia dan khususnya Surabaya di ajang olimpiade Internasional.
"Semoga dengan Sampoerna Academy, ketika ada olimpiade-olimpiade maka bisa ditunjang penuh dari Sampoerna Academy mulai dari tingkat SMP maupun SMA-nya. Sehingga kita (Surabaya) tetap menjadi sekolah yang terbaik, menjadi wilayah yang terbaik," pungkasnya.
- Maju di Pilgub Jatim 2024, Khofifah Merasa Nyaman Berpasangan Emil Dardak
- Ketua Demokrat Banyuwangi Jajaki Koalisi Pinang Posisi Cawabup dari PKB
- Minimarket Vs Warung Kelontong Madura, Kekhawatiran yang Berlebihan!