Selama Seminggu Operasi Zebra, Polrestabes Surabaya Menindak 3.566 Pelanggar

Operasi Zebra di Surabaya
Operasi Zebra di Surabaya

Jajaran Satlantas Polrestabes Surabaya menindak 3.566 pelanggar selama Operasi Zebra 2023 sejak Senin (4/9/2023) hingga Senin (11/9/2023). Dari para pelanggar tersebut 2.593 di antaranya mendapat tindakan teguran.


Kapolrestabes Surabaya Kombespol Pasma Royce melalui Kasat Lantas AKBP Arif Fazlurrahman, mengatakan kalau jajarannya tidak melakukan tilang secara manual, namun tilang menggunakan ETLE. Yang mana jumlah pelanggar yang terekam kamera ETLE statis 779 pelanggar dan ETLE mobile 194 pelanggar.

Arif bilang, pelanggaran terbanyak dilakukan oleh jenis kendaraan roda empat dengan jumlah 774 pelanggar. Dengan jenis pelanggaran melawan arus, memakai HP saat mengemudi, berkendara dengan pengaruh alkohol, melebihi batas kecepatan, di bawah umur, tidak memakai safety belt, dan melebihi muatan.

“Sedangkan roda dua mencapi 199 pelanggar. Dengan jenis pelanggaran tidak menggunakan helm, melanggar arus lalu lintas, dan menggunakan handphone saat berkendara,” kata Arif, Selasa (12/9).

Selain jumlah pelanggaran, pihaknya juga mencatat angka kecelakaan di Surabaya. Selama Operasi Zebra, jumlah kecelakaan di Surabaya ada sebanyak 24 kejadian, dengan empat orang meninggal dunia dan 25 orang luka ringan.

Untuk mencegah terjadinya kecelakaan di Surabaya, pihaknya telah melakukan upaya giat preemptive. Seperti penyuluhan, pemasangan spanduk hingga patroli.

Kendaraan yang terlibat kecelakaan motor 30 kejadian, mobil penumpang delapan kejadian, bus satu kejadian dan mobil barang lima kejadian,” tutur Arif.