Partai Nasdem disarankan untuk membuat catatan politik baru dengan menjadi opsisi. Pasalnya, jika berani mengambil keputusan tersebut, diprediksi pemilih Prabowo-Sandi akan mengalir ke partai pimpinan Surya Paloh itu.
- Resmi Dilantik, Panwascam Kota Madiun Diminta Gas Pol Lakukan Kerja Pengawasan
- Mahfud MD Sebut Keadilan Kunci Keberlangsungan Negara
- Bukan Baliho, Begini Cara Hanafi Rais Rayu Masyarakat Gabung ke Partai Ummat
"Saya rasa ini menjadi sejarah baru, mungkin Nasdem bisa menjadi pelopor bagi partai modern untuk melakukan itu, setelah memenangkan presiden dia akan keluar dari kekuasaan di Istana dan melakukan pengawasan. Itu keren," ucap Satyo Purwanto kepada Kantor Berita RMOL, Jumat (2/8).
Tak hanya akan menjadi parpol yang membuat sejarah baru di politik Indonesia, Partai Nasdem juga dipercaya akan mendapatkan dukungan dari masyarakat khususnya di Pilkada 2020 hingga Pilpres 2024.
"Saya rasa dukungan masyarakat kepada Nasdem akan meningkat. Mungkin Nasdem, di Pilkada 2020 dan di Pilpres berikutnya (2024), akan menjadi partai pemenang kalau misalnya menjadi partai pencetak sejarah baru," lanjut Satyo.
Tak hanya itu, sebagian dari 45 persen pemilih Prabowo-Sandi pada Pilpres 2019 kemarin berpeluang akan mendukung langkah Nasdem untuk menjadi pengkritik pemerintahan.
"Bisa jadi (dapat dukungan dari 45 persen pemilih Prabowo-Sandi), dan mungkin semua yang sekarang di luar dukungan partai-partai yang floating ini bisa jadi (beri) apresiasi buat Nasdem. Kalau dia bisa membangun tradisi baru ini," tandasnya.[bdp
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Ratusan Ribu Relawan Kumpul di Sidoarjo, Cak Imin Yakin Menangkan Pilpres 2024
- Indonesia Punya Vaksin Merah Putih kok Pilih Buatan China, Dipo Alam: RI Bukan Bangsa Kelinci!
- Masyarakat Surabaya Dukung Eri Cahyadi Lebih Pas Gantikan Risma