Susunan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) periode 2022-2027 di bawah kepemimpinan Ketua Umum Yahya Cholil Staquf berbeda dari kepengurusan sebelumnya.
- Pansus GoTo Bisa Dibentuk Asal Syarat Terpenuhi
- Di Depan Ribuan Kader Bojonegoro, AHY Instruksikan Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran
- Usai dilantik 584 Petugas PTPS Kota Madiun Akan Mengikuti Bimtek Untuk Penguatan Kelembagaan
Gus Yahya memastikan kepengurusan kali ini merupakan gabungan dari sisi kedaerahan, gender maupun orientasi politik.
Bahkan di kepengurusan kali ini, Gus Yahya memasukkan kalangan perempuan dalam struktur.
"Baru kali ini, setelah 96 tahun usia NU, kaum perempuan diakomodasi dalam susunan harian PBNU," kata Gus Yahya dikutip dari kanal YouTube TV NU, Rabu (12/1).
Dari kalangan perempuan, sosok yang masuk di kepengurusan di antaranya Khofifah Indar Parawansa dan Alissa Wahid sebagai Ketua Bidang di PBNU, serta Maryati Solihah sebagai Wakil Sekretaris Jenderal.
Adapun posisi Sekretaris Jenderal PBNU diisi oleh Saifullah Yusuf atau Gus Ipul.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Nasdem Ingatkan Anies Jangan “Main Mata” dengan Parpol Koalisi
- Prediksi Yusril, Prabowo Masuk Putaran Kedua Bila Ada 3 Paslon Presiden
- Karangan Bunga Penuhi Rumah Rajawali Ngepret, dari Presiden sampai Capres