Ansor Jatim Enggan Tanggapi Tersangka Ahmad Dhani

Pengurus Wilayah Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Jawa Timur tidak ingin ikut campur atas penetapan tersangka kepada politikus partai Gerindra Ahmad Dhani Prasetyo oleh penyidik Polda Jatim. Dhani diduga telah mencemarkan nama baik salah satu kelompok massa dengan menyebut 'Idiot'.


Gus Aam juga mengimbau agar pentolan grup band Dewa 19 itu bisa mengikuti semua proses hukum yang dilakukan oleh kepolisian. Gus Aam dengan juga memastikan, Ansor tidak memiliki kaitan apapun terkait pelaporan Dhani tersebut.

"Saya kira Dhani juga harus mengikuti proses itu sebagai masyarakat patuh hukum," katanya.

Sebelumnya, Penyidik Subdit Cyber Crime Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Timur, memanggil politikus Partai Gerindra Ahmad Dhani Prasetyo untuk hadir pada Jumat 28 September 2018, terkait video ujaran idiot jelang deklarasi #2019GantiPresiden beberapa waktu yang lalu di Surabaya.

Seperti diketahui, Ahmad Dhani dilaporkan oleh aktivis Koalisi Bela NKRI ke Polda Jatim. Pelapor merupakan salah satu elemen yang berdemo menolak deklarasi #2019GantiPresiden.

Ahmad Dhani sempat mangkir dari panggilan penyidik Subdit Cyber Crime Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Timur, dari kasus yang dilaporkan oleh aktivis Koalisi Bela NKRI tersebut.

Namun, Ahmad Dhani akhirnya memenuhi panggilan penyidik Polda Jatim, Senin (1/10). Dhani tiba di Subdi 5 Siber Ditreskrimsus Polda Jatim sekitar pukul 15.05 WIB. Saat itu, Ahmad Dhani dicecar 35 pertanyaan oleh penyidik Subdi 5 Siber Ditreskrimsus Polda Jatim.[aji

ikuti terus update berita rmoljatim di google news