Publik sempat dibuat tertegun, sebab laman berita Asia Sentinel memberitakan artikel mengenai hasil investigasi tentang konspirasi di balik kasus Bank Century yang akhirnya berubah jadi Bank Mutiara dan dikuasai oleh J Trust.
- Indonesia Ajak Lima Negara ASEAN Satukan Kekuatan Lawan Agresi China di Laut China Selatan
- Dinilai Peka Terhadap Isu Ibu-ibu, Emak-emak di Gresik Suarakan Ganjar Presiden
- Amanat Megawati, Hasto: Calon Presiden PDIP Harus Dari Internal Partai
Artikel tersebut sempat menjadi kutipan beberapa media nasional. Pun menjadi perbincangan sejumlah elite politik.
Tapi, saat ini artikel tersebut telah hilang atau dihapus dari media Asia Sentinel.
Pantauan Kantor Berita , Jumat (14/9) di laman berita tersebut tertulis page not found 404.
Dalam pemberitaan sebelumnya, Asia Sentinel mengungkap adanya konspirasi mencuri uang negara hingga 12 miliar dolar AS dan ditemukan pencucian uang melalui perbankan internasional.
Laporan investigasi John ini berdasarkan gugatan Weston Capital International ke Mahkamah Agung Mauritius setebal 488 halaman pekan lalu. Gugatan ini mengungkap 30 pejabat Indonesia yang terlibat skema pencurian uang dan melakukan pencucian uang di bank-bank mancanegara.
Selain itu, laporan investigasi ini juga merujuk pada analisis forensik atas berbagai bukti yang dikumpulkan oleh satuan tugas khusus investigator dan pengacara dari sejumlah negara, antara lain Indonesia, Inggris, Thailand, Singapura, dan Jepang.
Laporan tersebut dilengkapi 80 halaman keterangan di bawah sumpah yang menyeret keterlibatan lembaga keuangan internasional, termasuk Nomura, Standard Chartered Bank, United Overseas Bank (UOB) Singapura, dan lainnya. [jto]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- KLB Deli Serdang Ditolak Menkumham, Didik Mukrianto: Moeldoko Dkk Coba-coba 'Perkosa' UU Dan Peraturan
- Kritik Banjir Jakarta, Rizal Ramli: Romo Tidak Boleh Berpolitik
- Subsidi Listrik Rakyat Miskin Harus Berbasis Data Akurat