Plengsengan yang berlokasi di Pal Bacok Desa Segaran, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang, mendadak ambrol. Hal itu terjadi diduga akibat hujan deras kemarin. Padahal plengsengan itu baru dibangun sekitar 6 bulan lalu.
- Vaksin Dosis Tiga, Pemkot Surabaya Gelontorkan 12 Ribu Vaksin Per Hari Bagi Lansia
- Bantu Penanganan Covid-19 di Surabaya, Risma Beri Penghargaan ke Yayasan Ichlas Bhakti
- Jelang Lebaran, Disperdagin Kota Kediri Lakukan Sidak Toko Penjual Parcel
"Plengsengan ini baru dibangun sekitar enam bulan yang lalu dan bersinergi dengan pihak PU Bina Marga. Ambrolnya plengsengan ini, karena hujan deras kemarin," papar Sunari.
Akibat dari rusaknya plengsengan itu, Sunari mengharapkan, untuk segera dilakukan perbaikan, supaya kerusakan tidak semakin lebar.
"Kabarnya kalau 6 bulan masih ada garansi. Kami berharap pemerintah segera menindaklanjuti plengsengan yang rusak ini agar keadaan tidak semakin melebar," ujarnya.
Jika tidak adanya penanganan, lanjut Sunari, bisa mengkibatkan kerusakan yang lebih parah.
"kerusakan ini bisa semakin parah akibat dari tergerusnya jalan. Kami juga nanti berupaya segera menyampaikan hal ini kepada pihak terkait, agar segera ditangani. Kalau tidak dikawatirkan juga menyebabkan kerusakan yang lebih parah, dan bisa memutus akses yang selama ini menjadi jalan utama. Yaitu, Sumberkotes Kulon dan Sumberkotes Wetan," pungkasnya.
Senada, Didik Adi Purwanto mengatakan, akibat kejadian ambrolnya plengsengan itu warga terganggu. Dikarenakan takut warga yang melewati tiba-tiba ada longsor.
"Kami berharap kerusakan plengsengan ini untuk segera dibenahi. Karena ini jalan utama, banyak yang melewati jalan ini. Dikhawatirkan kerusakan semakin parah, dan merusak jalan utama ini," paparya.[azm/aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Warga Jember Mulai Abai Prokes, Dalam Satu Jam Ribuan Pelanggar Terjaring
- Terungkap, Ternyata Ini Alasan Pria di Gresik Menikahi Kambing
- Tinjau Vaksinasi Dosis Kedua di ITS, Wali Kota Eri : Ini Kolaborasi yang Hebat
