Kehadiran Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai Komisaris Utama Pertamina merupakan sosok yang lemah dan dimanja. Mantan narapidana penistaan agama itu diberi singgasana terbaik layaknya anak emas.
- Pembangunan Era Jokowi Wariskan Banyak Utang
- Teguran JK Menandakan Ada Yang Berubah Dari Cara Jokowi Mendengar Kritikan Publik
- Pengancam Anies Baswedan Diringkus Mabes Polri, Timnas AMIN Pastikan Selalu Waspada
Baca Juga
Sebagai anak emas, Ahok mendapat banyak bantuan dari para ahli pengawasan. Tidak tanggung-tanggung, Menteri BUMN Erick Thohir memasangkannya langsung dengan Wakil Menteri BUMN Budi Gunadi Sadikin sebagai wakil komisaris utama Pertamina.
Tidak cukup dengan Budi Gunadi. Ahok juga dibantu oleh Condro Kirono, seorang polisi berpangkat jenderal bintang tiga, sebagai komisaris.
"Buat apa ada Ahok kalau ada jenderal bintang tiga dan wamen di situ?†tanyanya.[aji
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Bawaslu Banyuwangi Ungkap Jam Rawan Manipulasi Suara di Pilkada 2024
- Dorong Jokowi Copot Menteri Pembuat Gaduh, Pengamat: Berimplikasi Pada Tidak Terwujudnya Janji-janji Politik
- Pagar Jati Indonesia Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran
Baca Juga
