Bukit Umbulrejo Rawan Longsor, Minta Ada Tanaman Bambu Bukan Hanya Pinus

Lokasi bencana bukit longsor di Desa Umbulrejo, Kecamatan Jogorogo, Ngawi
Lokasi bencana bukit longsor di Desa Umbulrejo, Kecamatan Jogorogo, Ngawi

Perbukitan di wilayah Ngawi selatan yang merupakan bagian dari gugusan Gunung Lawu dikenal rawan longsor. Seperti peristiwa longsor di perbukitan masuk Desa Umbulrejo, Kecamatan Jogorogo pada Minggu kemarin, (31/1), hingga saat ini masih membuat was-was masyarakat setempat.


Seperti yang terlihat masih adanya longsor susulan ketika warga masyarakat melakukan perbaikan pasca bencana. Dengan kejadian itu membuat warga trauma meskipun bukit longsor yang terjadi empat hari lalu tidak menimbulkan korban jiwa maupun material. 

"Bukit yang longsor kemarin itu memang masuk kawasan hutan Pinus. Melihat dari kejadian saat itu untuk memperkuat area lahan kalau bisa disela Pinus ditanami bambu," kata Parin Kades Umbulrejo, Rabu, (3/2).

Mengapa demikian lanjut Parin, akar bambu bisa mencengkeram tanah aman dari erosi akibat curah hujan. Selebihnya ia meminta kepada RPH Lawu Utara ikut andil secara langsung terhadap kelangsungan ekosistim alam terutama kawasan hutan Pinus yang berada disekitar desanya. 

"Seperti longsor kemarin itu titik awalnya berada di area hutan Pinus notabene milik Perhutani. Namun dampaknya mengancam warga yang bermukim dibawah bukit Pinus itu," bebernya. 

Jelas Parin, penyebab longsor yang terjadi saat itu memang dari debit atau volume air di tiga saluran irigasi meluap tidak mampu menampung pasca hujan lebat. Akibatnya, air meluap ke bawah bukit dan menimbulkan erosi. Jika dibiarkan tanpa adanya konservasi alam, bisa berpotensi longsor akan terjadi lagi.

Pada berita sebelumnya disebutkan, telah terjadi longsor di atas perbukitan masuk Dusun Wajong, Desa Umbulrejo sekitar pukul 15.30 WIB pada Minggu, (31/1). Sebelumnya dikawasan tersebut terjadi intensitas hujan cukup tinggi. Beruntung, material longsoran tidak menyebabkan kerusakan rumah atau melukai warga setempat. 

ikuti terus update berita rmoljatim di google news