. PT Sriwijaya Air melakukan langkah mengejutkan dengan merombak jajaran direksi yang belum lama bertahan. Tiga direktur dipastikan diberhentikan sementara melalui Surat Pemberitahuan Nomor 001/Plt.DZ/EXT/SJ/IX/2019 bertanggal 9 September 2019 yang beredar luas di media sosial.
- bank bjb Sabet 8 Penghargaan di 12th Infobank Digital Brand Recognition 2023
- DPR Dukung Penuh Penambahan Modal Bank BTN
- Peringatan HUT Jatim Ke-77 Bakorwil Pamekasan, Sinando Gelar Pelatihan Budidaya Magot Bagi Pelaku UKM
Melansir Kantor Berita Politik RMOL, dalam surat tersebut, disebutkan bahwa Anthony Raimond Tampubolon akan menjabat Pelaksana Tugas (Plt) untuk tiga jabatan yang kosong. Anthony kemudian memberikan surat kuasa kepada Robert D. Waloni untuk menjalankan posisi Pelaksana Tugas Harian Direktur Utama dan Rifai sebagai Pelaksana Tugas Harian Direktur Komersial.
Hal ini terbilang mengejutkan. Pasalnya, Sriwijaya Air belum setahun melakukan kerja sama operasi (KSO) dengan Garuda Indonesia Group. Dalam KSO ini, seluruh operasional dan finansial akan dikuasai oleh Garuda Indonesia Group yang dijalankan Citilink Indonesia.
Sebelum mendapat jabatan di Sriwijaya Air, Joseph Adriaan Saul adalah GM Garuda Indonesia di Denpasar, Harkandri M. Dahler merupakan Direktur Personalia Garuda Maintenance Facility, sedangkan Joseph K. Tenderan adalah Senior Manager Ancilllary Garuda Indonesia.
Garuda Indonesia Group sendiri dikabarkan belum mendapatkan pemberitahuan mengenai perombakan sepihak ini. [mkd]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Beras Langka, Jokowi: Jangan Khawatir, Stok Bulog Cukup
- Bank bjb Raih Merdeka Awards 2024 Kategori CSR untuk Negeri
- Arus Wisatawan Asing Melalui Cruise, Semester 1 Capai 98 Ribu Orang