Corona Tidak Berdampak Pada Kejatuhan Rezim Jokowi

Wabah virus corona atau Covid-19 berdampak pada pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Baik dari sisi ekonomi, sosial maupun politik.


Namun virus corona tidak sampai berdampak pada kejatuhan rezim Jokowi.

Hal ini dikatakan Managing Director Cyrus Network, Eko Dafid Afianto dilansir Kantor Berita Politik RMOL di Jakarta, Sabtu (14/3).

"Pasti berdampaklah kalau nanya dampak. Orang negara-negara lain kenak dampaknya kok. Kalau itu (rezim jatuh) enggak lah, hari ini jauh, kalau menurut saya cenderung lebih solidlah koalisi hari ini, dengan masuknya Partai Gerindra," kata Eko Dafid.

Pimpinan lembaga suevei Cyrus Network ini justru menyambut baik pertanyaan untuk dilakukan survei tentang dampak wabah virus corona bagi pemerintah khususnya Indonesia.

"Iya ya, kita penasaran juga sih penilaian publik terhadap corona ini. Mudah-mudahan ini awal bulan depan lah (survei dampak corona)," kata Eko Dafid.

Dia mengurai, dampak dari virus corona dinilai sangat luar biasa bagi negara. Namun, jika sampai berdampak pada kejatuhan rezim diyakininya tidak sampai terjadi.

"Pasti kena dampaknya, kok tiba-tiba satu kota harus diisolir pasti ya sangat berdampak. Adapun corona itu kan masalah yang memang bukan disebabkan oleh kelalaian atau kegagalan pemerintah mengelola negara, itu kan karena wabah," sebut Eko Dafid.

"Ditambah, hari ini koalisi (pemerintah) jauh lebih solid lah dibanding setelah 2014 yang dulu," imbuhnya menambahkan.


ikuti terus update berita rmoljatim di google news