Anggota Komisi D DPRD Surabaya dr Akramawita Kadir berharap SPP SD dan SMP swasta di Surabaya di gratiskan atau setidaknya di discount 50 persen akibat pandemi Covid-19.
- Sempat Viral di Medsos, Tiga Pengendara yang Ugal-ugalan Akhirnya Diamankan Polres Probolinggo Kota
- Semarak Ramadhan, GMPI Jatim Bagikan 1000 Takjil
- Gubernur Khofifah Resmikan Operasional Bus Trans Jatim
"Dengan kebijakan itu anggaran keluarga untuk membayar sekolah bisa dialihkan untuk membeli sembako, sehingga mengurangi beban masyarakat di masa pandemi Covid-19," jelas dr. Akramawita Kadir dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Jum'at (17/4).
Menurut politisi Partai Golkar ini SPP gratis atau diskon layak dilakukan karena aktifitas belajar mengajar di sekolah sudah tidak ada, namun diganti dengan belajar dirumah. Sehingga biaya operasional sekolah sekarang sudah terpangkas.
”Kalau soal gaji guru bisa diambil dari anggaran BOPDA atau BOS," terangnya.
Karenanya itu, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kota Surabaya, untuk menghitung lagi anggaran BOPDA dan BOS.
”Kita ingin mengetahui berapa anggaran bopda di Surabaya dan berapa anggaran kebutuhan BOPDA untuk sekolah swasta di Surabaya kalau SPP digratiskan atau diskon 50 persen,” pungkasnya.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Puluhan Warga Tuntut Pemkab Banyuwangi Cabut IMB Tower PT Centratama Menara Indonesia
- 10 Rumah Rusak Akibat Arus Sungai, Wali Kota Malang Langsung Tinjau Lokasi dan Beri Bantuan
- Demi Kemajuan Kota Malang, Wali Kota Wahyu Silaturahmi dengan Abah Anton