Komisi III DPR mengunjungi Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan untuk melakukan kunjungan dan rapat dengar pendapat (RDP) bersama pimpinan KPK dan Dewan Pengawas (Dewas) KPK, Selasa (7/7).
- Penunjukkan 270 Pj Kepala Daerah Bisa Memicu Masalah Baru Saat Pemilu 2024
- Mega Ungkap Ada Parpol Pikir-pikir Gabung PDIP, PKB Tegaskan Setia dengan Gerindra
- AHY dan Surya Paloh Bertemu Siang Ini di Wisma Nusantara
Ketua Komisi III DPR, Herman Herry mengatakan, rapat pada hari ini yang dilaksanakan di Gedung Merah Putih KPK dilaksanakan secara tertutup.
"Tertutup," kata Herman Herry kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Selasa (7/7), dilansir dari Kantor Berita Politik RMOL.
Alasannya, kata Herman, nantinya kemungkinan adanya pertanyaan-pertanyaan yang sensitif dari anggota Komisi III kepada pimpinan KPK maupun kepada Dewas KPK mengenai pemberantasan korupsi.
"Agar ada hal-hal yang sensitif mungkin yang akan dipertanyakan oleh anggota sehingga itu tidak menjadi sesuatu yang salah diartikan," jelas politisi PDIP itu.
Meskipun KPK sebagai lembaga publik, Herman memastikan tidak ada aturan yang dilanggar karena rapat ini dilakukan secara tertutup.
"Soal tertutup dan terbuka itu kan tidak ada aturan yang melarang tergantung kesepakatan, jadi tidak ada aturan yang bisa diperdebatkan kenapa terbuka kenapa tertutup, semua tergantung urgensi menurut pendapat dari kedua belah pihak," terang Herman.
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- DPRD Jatim Kebut Penyelesaian Raperda Ponpes
- Khofifah Resmi Dapat Tiket dari Golkar Maju Pilgub Jatim 2024
- TKD Prabowo-Gibran Kabupaten Mojokerto Dideklarasikan , Target Raih Suara 50 Persen