RMOLBanten. Dukungan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Muhammad Zainul Majdi alias Tuan Guru Bajang (TGB) kepada petahana Joko Widodo di Pilpres 2019 memunculkan kontroversi.
Pernyataan TGB keluar di saat Demokrat tengah menjalin hubungan intensif dengan Gerindra.
- Tiga Catatan Oposisi untuk Dua Tahun Pemerintahan Jokowi-Maruf
- Tinjau Program MBG di Bangkalan, Khofifah: Makanan Bergizi Tingkatkan Kecerdasan dan Inteligensi Siswa
- Terobosan Achmad Fauzi Mampu Satukan Masyarakat Madura
Bagi Demokrat, TGB itu satu dari sekian juta kader Demokrat, jadi tidak terlalu penting-penting amat buat kami,†ujar Ferdinand yang juga jurubicara Demokrat kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat, (6/7).
Dia juga meluruskan bahwa manuver TGB itu merupakan manuver pribadi dan tidak melibatkan Partai Demokrat. Sehingga fokus Demokrat yang tengah melakukan penjajakan dengan kubu Prabowo juga tidak terganggu.
Fokus kita ini untuk Pileg dan Pilpres 2019. Kalau kita urus TGB, habis waktu dan buang-buang energi saja,†pungkasnya. [dzk]
ikuti terus update berita rmoljatim di google news
- Tidak Ada Garansi Dari Elite Parpol, Koalisi Gerindra-PKB Terancam Bubar
- Kekeringan Meluas, Ketua Komisi D Minta Pemprov Segera SuplaiAir Bersih Di Bondowoso
- Bawaslu Tegaskan Kampanye di Kampus Harus Penuhi Dua Syarat